Laba Melesat 39%, tapi Jualan Sawit SGRO Turun Loh
Foto: Layar digital pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) melaporkan laba bersih pada kuartal II-2022 naik 39%. Namun kenaikan laba bersih tersebut bukan ditopang oleh kenaikan pendapatan perseroan.
Berdasarkan laporan keuangan perseroan yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia (BEI), laba bersih SGRO naik 39,38% menjadi Rp 539,19 miliar. Pada periode yang sama 2021 sebesar Rp 386,86 miliar.
Sementara itu angka penjualan perseroan tercatat turun 1,6% menjadi Rp 2,62 triliun, dibanding periode yang sama 2021 yang tercatat senilai Rp 2,67 triliun.
Produk sawit masih menjadi kontributor utama penjualan Sampoerna Agro, menyumbang Rp 2,53 triliun dan nilai penjualan produk lain mencapai Rp 98,8 miliar. Angka tersebut lebih kecil dari tahun sebelumnya sebesar Rp 2,58 triliun dan penjualan produk lain senilai Rp 86,77 miliar.
Meskipun penjualan turun, beban pokok penjualan perseroan juga mengalami penurunan 14,35% menjadi Rp 1,54 triliun. Sementara pada periode yang sama 2021 tercatat senilai Rp 1,8 triliun.
[Gambas:Video CNBC]
Seret! Laba Bersih Bank Jatim Q2 Cuma Tumbuh 1,5%
(hps/hps)
