Yuk, Simak Kabar Pasar Dulu Sebelum Transaksi

Market - Teti Purwanti, CNBC Indonesia
22 July 2022 08:03
Ilustrasi Bursa (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto) Foto: Ilustrasi Bursa (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Hasil rapat Bank Indonesia (BI) terkait suku bunga acuan menjadi sentimen yang mewarnai pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Kemarin, IHSG melemah tipis 0,15% ke 6.864,13.

Pelemahan itu sejalan dengan keputusan suku bunga acuan tetap 3,5%. Sentimen ini masih menjadi penggerak IHSG.

Meski begitu, bunga acuan bukan satu-satunya kabar pasar yang mewarnai pergerakan indeks. Berikut kabar pasar yang perlu dicermati sebelum memulai transaksi hari ini, Jumat (22/7/2022).

Ramayana Akan Buyback Saham, Siapkan Duit Rp 200 M

Emiten ritel pemilik gerai Ramayana, PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS) berencana melakukan pembelian kembali saham atau buyback saham dengan dana yang disiapkan Rp 200 miliar. Dana yang disiapkan tersebut termasuk biaya perantara pedagang efek dan biaya lainnya yang sehubungan dengan pembelian kembali saham perusahaan.

Dalam keterbukaan informasi kepada pemegang saham perusahaan, Kamis (21/7), RALS berencana membeli kembali sebanyak-banyaknya 5% dari modal disetor perseroan atau maksimum sebanyak 360 juta saham.

Rencana ini akan dilaksanakan setelah pihak RALS memperoleh persetujuan dari para pemegang saham pada rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 29 Agustus 2021. Sementara, periode pelaksanaan buyback akan dilakukan dalam waktu paling lama 18 bulan setelah tanggal persetujuan RUPSLB.

Edwin Soeryadjaya & Winato Tender Offer Saham TBIG Rp 7,95 T

Bersama Digital Infrastructure Asia PTE LTD, yang sebelumnya dikenal sebagai Provident Consolidated Holdings PTE LTD melakukan penawaran tender sukarela atas sebanyak-banyaknya sebesar 2,48 miliar saham PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG).
Edwin Soeryadjaya dan Winato Kartono secara tidak langsung bersama-sama mengendalikan 67,04% saham dalam Bersama Digital.

Mengutip keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), jumlah saham tersebut mewakili 10,97% dari jumlah seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh di dalam PT Tower Bersama Infrastructure Tbk.

Harga penawaran tender sukarela atau tender offer itu sebesar Rp 3.200 per saham. Sehingga, total nilai penawaran tender sukarela tersebut sebesar Rp 7,95 triliun.

Global Sukses Solusi Telah Gunakan Dana IPO Sebesar 57,5%

PT Global Sukses Solusi Tbk (RUNS) melaporkan dana hasil Initial Public Offering (IPO) telah terpakai Rp25,03 miliar atau mencapai 57,57% hingga semester 1 tahun 2022. Hal tersebut disampaikan RUNS dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).

Sebagai informasi, saat IPO RUNS telah melepas sebanyak 196,8 juta saham atau setara 20,01% dari modal disetor dengan harga penawaran RP254 per saham. Dengan demikian, melalui aksi korporasi tersebut, perseroan meraih dana segar hingga Rp49,98 miliar.

Mengutip keterangan yang dipublikasi perusahaan, Kamis (21/7/2022), rincian penggunaan dana hasil IPO tersebut, setelah dikurangi biaya-biaya IPO, digunakan untuk research and development sebesar Rp1,33 miliar, untuk capital expenditure (Capex) sebesar Rp1,04 miliar dan untuk market acquisition & working capital sebesar Rp22,67 miliar.

HALAMAN :
1 2 3

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading