
Kereta Api (KAI) Incar Total Rp 3 T dari Obligasi dan Sukuk

Jakarta, CNBC Indonesia - BUMN perkeretaapian PT Kereta Api Indonesia (Persero) menargetkan dana hingga Rp 2,2 triliun dari Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) obligasi berkelanjutan I KAI.
Dalam rangka PUB tersebut, KAI menawarkan Obligasi Berkelanjutan I KAI Tahap I Tahun 2022 sebesar Rp 1,5 triliun.
Selain obligasi konvensional, KAI juga menargetkan dana hingga Rp 800 miliar dari PUB sukuk ijarah berkelanjutan I KAI.
Dalam rangka PUB tersebut, KAI menawarkan Sukuk Ijarah Berkelanjutan I KAI Tahap I Tahun 2022 sebesar Rp 500 miliar.
Dengan demikian, total PUB obligasi dan sukuk ijarah sebesar Rp 3 triliun, dan untuk tahap awal akan ditawarkan total Rp 2 triliun, terdiri dari obligasi Rp 1,5 triliun dan sukuk ijarah Rp 500 miliar.
Baik obligasi dan sukuk ijarah sama-sama memiliki tiga seri, yakni Seri A berjangka waktu 3 tahun, Seri B 5 tahun, dan Seri C 7 tahun. Namun, belum ditentukan besaran kupon untuk masing-masing seri.
Perseroan telah menunjuk BRI Danareksa Sekuritas, CIMB Niaga Sekuritas, dan Mandiri Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi sekaligus sebagai penjamin emisi obligasi.
Adapun dana hasil obligasi sebesar Rp 1 triliun akan digunakan untuk membayar utang pokok Obligasi I KAI Tahun 2017 Seri A yang akan jatuh tempo pada 21 November 2022.
"Sisanya akan digunakan untuk pengembangan angkutan perkeretaapian Sumatera Bagian Selatan yang berupa prasarana perkeretaapian," tulis prospektus, Rabu (13/7/2022).
Sedangkan dana hasil sukuk ijarah, sekitar 78% juga akan digunakan untuk pengembangan angkutan perkeretaapian Sumatera Bagian Selatan yang berupa prasarana perkeretaapian.
Sisanya akan digunakan untuk pengadaan sarana KA Bandara International Adi Soemarmo yang berupa sarana trainset KRDE.
Simak perkiraan jadwal penawaran obligasi dan sukuk ijarah KAI berikut ini.
Masa Penawaran Awal : 14 Juli - 20 Juli 2022
Tanggal Efektif : 28 Juli 2022
Masa Penawaran Umum : 1 Agustus - 2 Agustus 2022
Tanggal Penjatahan : 3 Agustus 2022
Tanggal Pengembalian Uang Pemesanan : 5 Agustus 2022
Tanggal Distribusi Obligasi Secara Elektronik ("Tanggal Emisi") : 5 Agustus 2022
Tanggal Pencatatan pada PT Bursa Efek Indonesia : 8 Agustus 2022
(vap/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Penumpang Berkurang, Rugi Bersih KAI Justru Turun, Kok Bisa?