
Wajib Baca! Rights Issue SMGR-BBTN Hingga Utang KRAS

7. Gantikan Rahmat Waluyanto, Fuad Rahmany jadi Komut KSEI
Fuad Rahmany terpilih sebagai Komisaris Utama PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menggantikan Rahmat Waluyanto dalam jajaran Dewan Komisaris KSEI.
Hal itu terungkap dalam hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan yang digelar hari ini, Kamis (30/6/2022), di mana salah satu agendanya yakni pengangkatan Dewan Komisaris untuk periode 2022-2026.
Pemegang saham KSEI menyetujui secara aklamasi pengangkatan jajaran Dewan Komisaris periode 2022-2026, yaitu Fuad Rahmany sebagai Komisaris Utama serta Dian Fithri Fadila dan Indra Christanto sebagai Komisaris.
Saat ini Fuad Rahmany juga menjabat sebagai Komisaris Independen di PT Asuransi Jasa Indonesia dan PT TBS Energi Utama Tbk, serta Komisaris di PT Tambang Damai.
Sebelumnya, Fuad Rahmany pernah menjabat sebagai Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK), Departemen Keuangan (2006-2011), Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (2009-2014) dan Direktur Jenderal Direktorat Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan (2011-2014), Komisaris Independen di PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (Persero) (2015-2020), serta Komisaris PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) (2014-2015).
Dian Fithri Fadila untuk kedua kalinya terpilih dalam jajaran Dewan Komisaris KSEI setelah pada periode sebelumnya telah mengemban tugas sebagai Komisaris pada periode 2018-2022.
8. Ganti Nama Jadi Omni Inovasi Indonesia, Ini Strategi TELE
PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk (TELE) mengganti nama perusahaan menjadi PT Omni Inovasi Indonesia Tbk.
Keputusan ini sudah disetujui oleh pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Kamis (30/6/2022).
Corporate Secretary Perseroan, Semuel Kurniawan, mengatakan dengan adanya persetujuan pemegang saham tersebut, untuk selanjutnya TELE akan fokus dalam pengembangan usaha distribusi digital bekerja sama dengan prinsipal sehingga bisnis ini akan menopang kinerja usaha secara jangka panjang.
"Selain bermitra dengan Telkomsel untuk distribusi voucher, saat ini Perseroan juga telah ditunjuk sebagai mitra PLN sebagai distributor tunggal terkait dengan kerja sama penjualan token listrik," jelas Semuel dalam keterangan tertulis, Kamis (30/6/2022).
TELE juga berencana terus menambah mitra-mitra lainnya untuk pendistribusian Token PLN tersebut melalui kerja sama yang saling menguntungkan.
Semuel menyebutkan TELE juga siap masuk bisnis switching service provider melalui sinergi dengan operator telekomunikasi.
TELE telah dinyatakan lulus secara teknis (UAT) untuk melayani mitra switching Telkomsel dan saat ini sedang dalam tahap final pembicaraan dengan mitra-mitra modern chanel agar mitra-mitra tersebut segera beralih kepada TELE.
"Sudah ada beberapa calon mitra chanel yang bersedia menjadi mitra chanel kami. Saat ini masih menunggu surat persetujuan pengalihan yang diajukan oleh mitra chanel kepada kami," kata Semuel.
9. Apa Kabar Investasi KEK Lido Milik Hary Tanoe?
Pemerintah mengumumkan nilai investasi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido milik Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo, baru mencapai Rp 2,07 triliun atau 7,77% dari target investasi senilai Rp 26,64 triliun.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, selaku Ketua Dewan Nasional KEK menjelaskan progres KEK Lido. Di mana penguasaan lahan sudah tercapai 80%.
"Akses jalan dan infrastruktur hampir lengkap, yang ditargetkan sebagai fasilitas dapat beroperasi pada akhir tahun nanti. Dengan demikian evaluasi ini sudah dalam tahap siap beroperasi," jelas Airlangga dalam siaran pers, Kamis (30/6/2022).
Kendati demikian, target lima tahun KEK Lido milik Hary Tanoe ini diharapkan dapat mencapai US$ 1,8 miliar atau setara Rp 26,64 triliun. Kendati demikian, pada tahun pertama, baru terealisasi Rp 2,07 triliun atau 7,77%.
"Pada tahun pertama nilai investasi pembangunan kawasan dan pelaku usaha telah terealisasi Rp2,07 triliun atau 7,77% dari total nilai investasi," jelas Airlangga.
KEK Lido diharapkan dapat memenuhi target lima tahun dengan menyerap tenaga kerja, hingga mencapai 21.154 orang, di mana saat ini sudah terserap sebanyak 1.192 tenaga kerja.
Saat ini, di areal KEK Lido juga sedang dibangun beberapa proyek besar seperti Lido Hotel and Resort Extension, golf course, golf club, movieland, theme park, music and art center, serta infrastruktur dan sarana-prasarana lainnya.
Airlangga berharap agar KEK Lido dapat melakukan percepatan pembangunan, sehingga menarik investor dan berperan pada pemulihan ekonomi pasca pandemi melalui kegiatan pariwisata.
Hary Tanoesoedibjo menjelaskan, saat ini pembangunan KEK Lido diklaim sudah banyak pembangunan yang berjalan dan akan ada yang selesai pada akhir tahun ini.
"Tentunya supaya ini bisa meningkatkan pariwisata, menciptakan lapangan kerja, dan memberikan manfaat untuk masyarakat sekitar agar kehidupannya jadi lebih baik," jelas Hary Tanoesoedibjo.
Seperti diketahui, KEK Lido berlokasi di Lido, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat. KEK Pariwisata dengan luas area 1.040 hektare ini telah ditetapkan melalui Peraturan Pemerintah Nomor 69 Tahun 2021.
Sesuai komitmen rencana investasi yakni pada 2041 akan merealisasikan sebesar US$ 2,4 miliar atau Rp 32 triliun, dan akan menyerap 29.545 orang tenaga kerja.
10. Dapat Tambahan Modal, Ini Janji BTN Buat yang Mau Ambil KPR
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk akan segera melakukan penerbitan saham baru atau rights issue untuk mendapatkan penambahan modal. Adapun proposal yang disepakati oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebesar Rp 4,9 triliun.
Dalam hal ini, Kementerian BUMN sebagai pemegang saham pengendali (PSP) memiliki hak untuk memesan 60% saham baru perseroan.
Sebanyak Rp 2,98 triliun dari nilai saham baru yang hendak diterbitkan berasal dari penyertaan modal negara (PMN) dan sisanya atau Rp 1,98 triliun publik dapat berpartisipasi.
Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) Haru Koesmahargyo mengatakan, dampak dari penambahan modal tersebut juga akan dirasakan oleh masyarakat dalam mengambil KPR.
Masyarakat, khususnya masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) akan mendapatkan beberapa kemudahan untuk pembelian rumah.
"Dampaknya ada kemudahan masyarakat dalam mengambil KPR, khususnya MBR dan dapat subsidi," ujarnya di DPR Komisi VI, Kamis (30/6/2022).
Menurutnya, jumlah subsidi dan bantuan yang akan diterima masyarakat akan lebih banyak. Di antaranya, akan mendapatkan suku bunga tetap dalam jangka panjang. Hal itu sesuai dengan target RPJMN yang dicanangkan oleh pemerintah dengan target waktu yang ditentukan.
"Jumlah yang di-cover lebih banyak. Masyarakat yang dapat suku bunga fix rate atau bunga tetap dengan jangka panjang sampai 20 tahun," ungkapnya.
Selain itu, pemerintah juga akan memberikan keringanan PPN 0% dan bantuan uang muka atau Down Payment (DP). "Juga bisa ditambahkan sendiri jadi uang muka 1% minimal sesuai undang-undang dan pemerintah juga menambah subsidi uang muka Rp 4 juta per KPR," imbuhnya.
Haru menambahkan, pihaknya juga akan meningkatkan kualitas rumah dan bekerja sama dengan Kementerian PUPR untuk memastikan rumah yang dibantu likuiditasnya oleh perseroan benar-benar digunakan oleh masyarakat dan fasilitas yang diberikan oleh developer dapat dimanfaatkan.
11. Argon Group Rambah Bisnis Manufaktur, Produksi Alkes di RI
Argon Group akan segera merambah bisnis manufaktur alat kesehatan (alkes) di Indonesia. Hal ini dilakukan seiring kebijakan pemerintah yang mendorong Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) produk farmasi dan alkes.
"Soal TKDN, bagaimana menurunkan dari 90-95 persen impor menjadi hanya 50 persen impor. Kalau langsung 20 persen agak lama, tapi menurunkan ini udah lumayan gede," kata Presiden Direktur Argon Group, Krestijanto Pandji saat Media Gathering Argon Group di Jakarta, Kamis (30/6/2022).
Ia menjelaskan, menurut Peraturan Menteri Perindustrian No.16/2020 tentang Ketentuan dan Tata Cara Penghitungan Nilai TKDN, pemerintah menetapkan pemakaian bahan baku lokal untuk produk alat kesehatan. Rata-rata TKDN ditargetkan mencapai 43 persen pada 2021 dan terus meningkat menjadi 50 persen pada 2024.
Untuk itu mereka memutuskan membangun pabrik alkes yang akan memproduksi alat-alat kesehatan sesuai kebutuhan di dalam negeri.
Perusahaan akan memproduksi produk by volume, artinya barang yang penggunaannya dari sisi volume cukup besar. Dia mengungkapkan, ada 10 produk alkes yang menjadi fokus produksi perseroan, antara lain alat suntik, infus set, sarung tangan bedah, kateter dan lainnya.
"Tapi nanti akan dipilih-pilih lagi berdasar volume dan margin. Fokusnya di sini (10 produk), tapi nanti akan dipilih-pilih lagi," tuturnya.
Saat ini, Argon Group telah membangun pabrik produk farmasi dan alkes di kawasan industri Jababeka 2, Cikarang, Jawa Barat. Saat ini pabrik tersebut sedang tahap penyelesaian, dan rencananya akan beroperasi pada Januari 2023.
Langkah tersebut diharapkan dapat menumbuhkan industri farmasi dan alat kesehatan di dalam negeri, sekaligus menurunkan impor produk farmasi dan alat kesehatan.
Argon Group sendiri merupakan salah satu distributor produk farmasi dan alkes di Indonesia. Perusahaan didukung oleh jaringan distribusi yang terdiri dari 1 National Distribution Center, 33 gudang cabang, serta 3 kantor perwakilan yang menjangkau 34 provinsi di Indonesia.
12. Utang Rp 7 T Krakatau Steel Mau Jatuh Tempo, Gimana Bayarnya?
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk memiliki utang jatuh tempo pada bulan September mendatang mencapai US$ 524 juta atau sekitar US$ 7,81 triliun (Rp 14.918/US$). Ada beberapa langkah yang akan dilakukan perusahaan untuk melunasi utang itu.
Direktur Keuangan Krakatau Steel Tardi mengatakan, utang jatuh tempo itu akan dibayarkan melalui dana perusahaan, juga aksi korporasi yang akan dilakukan.
"Untuk utang jatuh tempo US$ 524 juta ada inisiatif bekerja sama dengan mitra strategis Posco," jelasnya, dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR RI, Kamis (30/6/2022). Dari kerja sama strategis tersebut, Tardi memperkirakan Krakatai Steel bisa mendapat cash return sekitar US$ 90 - 100 juta. Dana itu akan dipakai untuk mencicil utang.
Selain kerja sama, Perseroan juga akan melakukan optimalisasi aset seperti tanah yang akan ditransaksikan dengan anak usaha, misalnya dijadikan pergudangan, kawasan industri, sarana pelabuhan. Dari aksi korporasi ini, Perseroan diharapkan menghasilkan cash flow US$ 150 juta.
Aksi korporasi lainnya yaitu mendivestasi anak usaha, dari Krakatau Bandar Samudera, Krakatau Tirta Industri, Krakatau Sarana Infrastruktur, Krakatau Kawasan Industri. Anak perusahaan yang memiliki Ebitda baik ini akan didivestasi meski hanya minoritas.
"Sehingga untuk cover (utang) US$ 524 juta ada dana dari situ," katanya.
Selain itu Krakatau Steel juga berencana melakukan penerbitan saham baru atau right issue, dengan nilai yang dihimpun mencapai Rp 2,5 triliun. Namun, ini hanya dijadikan sebagai rencana cadangan atau contingency plan jika masih kurang untuk menutupi utang.
"Jumlah saham baru yang akan diterbitkan 6,4 miliar lembar, dengan harga saham Rp 360 per lembar. Tahun lalu pada saat terbaik menyentuh Rp 500 per lembar, kita harapkan memeroleh Rp 1,8 triliun - 2,5 triliun," jelasnya.
(vap/vap)[Gambas:Video CNBC]