Ada Soal Cuan Sandiaga Uno Cs, Berikut Kabar Pasar Hari Ini

Teti Purwanti, CNBC Indonesia
Jumat, 24/06/2022 08:03 WIB
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sukses berbalik arah di sesi II dan mengakhiri perdagangan Kamis (23/6/2022) di zona positif.
IHSG ditutup menguat 0,2% di 6.998,27 mendekati level psikologis 7.000. Namun asing tetap mencatatkan outflow.

Aktivitas perdagangan kemarin tentu dipengaruhi oleh sejumlah kabar pasar yang juga bakal mewarnai pergerakan indeks hari ini, Jumat (24/6/2022). Berikut kabar pasar yang telah CNBC Indonesia rangkum.


Setelah Motor Listrik, Indika Energy Kini Garap Mobil Listrik

Setelah menggarap motor listrik, perusahaan energi terintegrasi PT Indika Energy Tbk (INDY) kini juga menggarap mobil listrik. Melalui dua anak perusahaan, yang secara langsung maupun tidak langsung dimiliki perusahaan 100%, yaitu PT Indika Energy Infrastructure (IEI) dan PT Solusi Mobilitas Indonesia (SMI), INDY telah mendirikan perusahaan yang bernama PT Mitra Motor Group (MMG).

Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), pendirian MMG tersebut telah dinyatakan dalam Akta Pendirian No. 18 tertanggal 17 Juni 2022 yang dibuat di hadapan Ungke Mulawanti, SH., M.Kn., Notaris di Bekasi.

Pendirian tersebut juga telah mendapat pengesahan sebagai badan hukum oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik melalui Surat Keputusan No. AHU.0040350.AH.01.01.Tahun 2022 tanggal 20 Juni 2022. Manajemen menjelaskan, tujuan serta kegiatan usaha MMG di antaranya, melakukan industri kendaraan bermotor roda empat atau lebih, melakukan perdagangan besar mobil baru dan suku cadang kendaraan bermotor roda empat/lebih dan aksesorisnya.

Tok! Axiata dan XL (EXCL) Resmi Caplok Link Net dari Lippo

Axiata Group Berhad (Axiata) dan PT XL Axiata Tbk (EXCL) menyelesaikan akuisisi bersama atas 66,03% saham PT Link Net Tbk (LINK) dengan harga sekitar RM 2,63 miliar atau Rp 8,72 triliun. Pertimbangan pembelian sebesar Rp 4.800 per saham di Link Net atau sekitar Rp 8,72 triliun untuk gabungan keseluruhan saham Link Net sebesar 66,03%. Hal ini berarti senilai dengan sekitar Rp 13,21 triliun (setara dengan sekitar RM 3,99 miliar) untuk 100% saham di Link Net.

Pasca penyelesaian akuisisi, Axiata Investments (Indonesia) Sdn Bhd (AII), anak perusahaan yang secara tidak langsung dimiliki Axiata, dan XL Axiata memegang masing-masing sebesar 46,03% dan 20,00% dari gabungan keseluruhan saham Link Net sebesar 66,03% yang sebelumnya dimiliki oleh Asia Link Dewa Pte. Ltd. (36,99%) dan PT First Media Tbk (29,04%), entitas Grup Lippo.

Berdasarkan siaran pers dikutip Kamis (23/6/2022), total kepemilikan Axiata atas saham Link Net melalui AII dan XL Axiata setelah selesainya akuisisi ini adalah sebesar 58,33%. Kini, AII sekarang akan berkewajiban untuk melakukan penawaran tender wajib untuk membeli 33,97% saham Link Net yang tersisa sesuai dengan peraturan yang berlaku di Indonesia (Rencana Mandatory Tender Offer/MTO).

Pandemi Berangsur Pulih, Laba Astra Financial Lompat 50%

Kinerja anak usaha PT Astra International Tbk (ASII) yang bergerak di sektor finansial atau Astra Financial mencatatkan kinerja positif selama kuartal pertama tahun 2022. Pertumbuhan bisnis tersebut didukung oleh sejumlah inovasi digital dan peluncuran produk baru.

Astra Financial mencetak pertumbuhan laba sebesar 50% menjadi Rp 1,5 triliun dibandingkan kuartal pertama tahun 2021 senilai Rp 985 miliar. Peningkatan mobilitas masyarakat membuat permintaan terhadap produk otomotif dan layanan keuangan dari Astra yang mendorong pertumbuhan laba.

Dari sisi aset, nilainya meningkat menjadi Rp 142 triliun di kuartal pertama yang berakhir di 31 Maret 2022 dari Rp 135 triliun pada 31 Desember 2021.

Suparno Djasmin, Director in Charge Astra Financial mengatakan situasi pandemik yang berangsur pulih memberikan pengaruh positif kepada Astra Financial.

"Kami bersyukur semakin membaiknya pengelolaan pandemi telah berdampak kepada pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini berpengaruh positif terhadap bisnis Astra Financial di kuartal pertama 2022. Kondisi ini tentunya akan menjadi semangat bagi kami untuk terus berinovasi dan memberikan layanan keuangan yang prima kepada masyarakat," ucap Suparno Djasmin - Director in Charge Astra Financial.


(RCI/dhf)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Musim Rilis Kinerja Keuangan, Penguatan IHSG Bisa Berlanjut?

Pages