Ada Transaksi Saham LINK di Pasar Negosiasi, Nilainya Rp 8 T

trp, CNBC Indonesia
22 June 2022 13:48
XL Axiata Caplok Saham Link Net
Foto: CNBC Indonesia TV

Jakarta, CNBC Indonesia - Terjadi transaksi tutup sendiri atawa crossing saham PT Link Net Tbk (LINK). Nilai transaksi yang terjadi di pasar negosiasi ini juga terbilang tinggi.

Sebanyak 18.167.352 lot saham LINK ditransaksikan di pasar negosiasi di harga Rp 4.800/unit. Total nilai transaksi mencapai Rp 8,72 triliun, Rabu (22/6/2022).

Transaksi terjadi tiga kali di pasar negosiasi dengan harga yang sama. Transaksi pertama melibatkan investor asing sebagai buyer dan seller dengan volume 10.177.661 lot.

Transaksi kedua pihak asing bertindak sebagai buyer dan domestik sebagai penjual dengan volume 2.486.530 lot.

Kemudian transaksi ketiga terjadi antar investor dometik dengan volume sebanyak 5.503.161 lot.

Jika melihat jumlah saham outstanding LINK sebanyak 2.863.195 lot, maka transaksi di pasar negosiasi tersebut mencapai 63,45% dari total saham LINK.

Itu artinya ada kemungkinan besar pemegang saham pengendali turut berpartisipasi dalam transaksi ini.

Untuk diketahui pemegang saham LINK terdiri dari Asia Link Dewa Pte Ltd yang mengempit 1,02 miliar saham LINK atau setara dengan 35,55%.

Pemegang saham lain dengan kepemilikan besar adalah PT First Media Tbk sebanyak 798.969.286 atau setara dengan 27,90%.

Jika ditotal keduanya menggenggam saham LINK sebanyak 63,45% atau setara dengan jumlah yang ditransaksikan di pasar negosiasi hari ini.

Adapun kedua pemegang saham tersebut merupakan perusahaan milik Grup Lippo yang memang menjual LINK ke PT XL Axiata Tbk (EXCL).

Nilai transaksinya pun sama yaitu Rp 8,72 triliun, sehingga transaksi di pasar negosiasi ini merupakan eksekusi dari aksi korporasi berupa Merger dan Akuisisi (M&A) yang telah direncanakan sebelumnya.

Direktur Eksekutif Lippo Group John Riady mengungkapkan aksi korporasi ini merupakan bagian dari strategi konsolidasi dan transformasi yang tengah dilakukan perseroan, untuk terus memperkuat neraca dan mengumpulkan dana segar guna investasi masa depan lainnya.

"Kami menyambut baik tercapainya kesepakatan dalam aksi korporasi ini. Langkah ini menjadi upaya strategis kami dalam konsolidasi dan transformasi yang tengah kami lakukan," ujar John, dalam siaran pers yang diterima CNBCIndonesia, Kamis (27/1/2022).

Transaksi yang dilakukan di pasar negosiasi di atas harga pasar. Hingga penutupan sesi I perdagangan hari ini, saham LINK ditutup di Rp 4.560/unit.


(trp/dhf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Caplok LINK, XL Bakal Siapkan Rp 1,36 T Buat Tender Wajib

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular