Chemstar Indonesia Patok Harga IPO Rp 150 - Rp 190 per Saham

Teti Purwanti, CNBC Indonesia
Senin, 20/06/2022 13:31 WIB
Foto: CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Chemstar Indonesia Tbk (CHEM), perusahaan yang bergerak di Industri dan perdagangan bahan kimia spesialisasi untuk industri tekstil, berencana mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan menggelar penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO).

Perusahaan akan melepas sebanyak-banyaknya 500 juta saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama dengan nilai nominal Rp 25 setiap saham atau sebanyak-banyaknya 29,41% dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan setelah IPO. 

Mengutip prospektus perusahaan, saham yang ditawarkan oleh CHEM berada di rentang Rp 150 - Rp 190 untuk setiap saham.


"Jumlah seluruh nilai Penawaran Umum sebanyak-banyaknya adalah Rp 95 miliar," tulis prospektus, Senin (20/6/2022).

Perseroan secara bersamaan juga menerbitkan sebanyak-banyaknya 250 juta Waran Seri I yang menyertai Saham Baru Perseroan atau sebanyak-banyaknya 20,83% dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh pada saat pernyataan pendaftaran dalam rangka Penawaran Umum Perdana Saham ini disampaikan.

Skemanya adalah, setiap pemegang 2 (dua) Saham Baru Perseroan berhak memperoleh 1 (satu) Waran Seri I di mana setiap 1 (satu) Waran Seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 (satu) saham baru Perseroan yang dikeluarkan dalam portepel. Waran seri I yang diterbitkan mempunyai jangka waktu pelaksanaan selama 1 (satu) tahun.

Perseroan menunjuk NH Korindo Sekuritas Indonesia sebagai penjamin pelaksana emisi efek. 

Adapun dana yang didapatkan dari IPO setelah dikurangi biaya-biaya emisi efek, akan digunakan sebanyak 27,86% untuk pembelian tanah dan bangunan yang saat ini telah digunakan oleh perseroan sebagai pabrik dan kantor Perseroan.

"Tanah yang dibeli seharga Rp 19,5 miliar, tujuan transaksi adalah untuk kepastian tempat bagi perseroan untuk beroperasi, di mana saat ini perseroan menyewa tempat tersebut. Transaksi ini akan dilakukan dalam waktu paling lambat dua bulan sejak dana IPO diterima di mana hal tersebut tergolong dalam Capital Expenditure (CAPEX)," ungkap prospektus, Senin (20/6/2022).

Sisanya sekitar 72,14% akan digunakan untuk modal kerja perseroan seperti pembelian persediaan, pengembangan usaha dan pemasaran di mana modal kerja tersebut tergolong dalam Operating Expenditure (OPEX).

Sedangkan dana yang diperoleh Perseroan dari pelaksanaan Waran Seri I, jika dilaksanakan oleh pemegang waran maka seluruhnya akan digunakan untuk modal kerja perseroan yaitu untuk pembelian persediaan.

Adapun jadwal sementara IPO Chemstar Indonesia adalah sebagai berikut:

Masa Penawaran Awal (Bookbuilding) : 20 Juni 2022 - 23 Juni 2022
Perkiraan Tanggal Efektif : 30 Juni 2022
Perkiraan Masa Penawaran Umum Perdana Saham : 4 Juli 2022 - 6 Juli 2022
Perkiraan Tanggal Penjatahan : 6 Juli 2022
Perkiraan Tanggal Distribusi : 7 Juli 2022
Perkiraan Tanggal Pencatatan Pada Bursa Efek Indonesia : 8 Juli 2022
Perkiraan Masa Perdagangan Waran Seri I - Pasar Reguler dan Negosiasi : 8 Juli 2022 - 4 Juli 2023
Perkiraan Masa Perdagangan Waran Seri I - Pasar Tunai : 8 Juli 2022 - 6 Juli 2023
Perkiraan Periode Pelaksanaan Waran Seri I : 9 Januari 2023 - 7 Juli 2023
Perkiraan Akhir Masa Berlakunya Waran Seri I : 7 Juli 2023


(vap/vap)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Melantai di Bursa, Merry Riana Bangun Masa Depan Edukasi