
Tanpa Kode-kodean, ECB Bakal Kerek Suku Bunga Bulan Depan

Jakarta, CNBC Indonesia - Ada yang menarik dari sikap beberapa bank sentral utama dunia dalam beberapa bulan terakhir. Jika sebelumnya rencana perubahan kebijakan moneter, khususnya suku bunga, diutarakan dengan sinyal atau indikasi, tidak secara gamblang sehingga pasar menginterpretasikan sendiri, kini malah terang-terangan menyatakan suku bunga akan dinaikkan.
Yang terbaru, bank sentral Eropa (European Central Bank/ECB) yang tanpa kode-kodean lagi menyatakan akan menaikkan suku bunga pada bulan depan.
Dalam pengumuman kebijakan moneter Kamis kemarin, ECB di bawah pimpinan Christine Lagarde, masih mempertahankan suku bunga acuan 0%, deposit facility -0,5% dan lending facility 0,25%.
Namun, pada kesempatan itu Dewan Gubernur ECB juga menyampaikan niatnya untuk menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin di bulan Juli, dan akan dilanjutkan lagi di bulan September.
Seberapa besar kenaikan suku bunga di bulan September masih belum diutarakan, semua tergantung dari perkembangan outlook inflasi dalam jangka menengah.
Tingginya inflasi di zona euro menjadi alasan utama ECB menaikkan suku bunga. Pada bulan Mei lalu, inflasi di blok 19 negara tersebut melesat 8,1% year-on-year (yoy), menjadi rekor tertinggi sepanjang sejarah.
Sepanjang 2022, ECB kini memprediksi inflasi mencapai 6,8% (yoy), lebih tinggi dari proyeksi yang diberikan bulan Maret 5,1% (yoy). Sementara untuk tahun depan dan 2024 diprediksi sebesar 3,5% dan 2,1%, juga naik dari proyeksi sebelumnya 2,1% dan 1,9%.
Untuk pertumbuhan ekonomi direvisi turun cukup signifikan menjadi 2,8% di tahun ini, dari sebelumnya 3,7%, tahun depan sebesar 2,1% dibandingkan 2,8% pada proyeksi Maret lalu.
Baca:Hati-hati Resesi! |
Produk domestik bruto (PDB) tersebut baru diprediksi naik pada 2021 menjadi 2,1%, lebih tinggi dari proyeksi Maret 1,6%.
Para ekonom kini melihat ECB tidak lagi menerapkan deposit facility negatif selepas September. Artinya, ECB diperkirakan akan menaikkan suku bunga 25 basis poin juga di September.
Setelahnya, Presiden ECB, Christine Lagarde, menyatakan suku bunga masih akan dinaikkan secara bertahap.
"Setelah September, berdasarkan penilaian kami saat ini, Dewan Gubernur melihat suku bunga akan dinaikkan secara bertahap tetapi berkelanjutkan," kata Lagarde.
HALAMAN SELANJUTNYA >>> ECB Bakal Agresif?
