Apes! Habis Kena ARB Berjilid-Jilid, Saham WIRG Anjlok Lagi

adf, CNBC Indonesia
Rabu, 27/04/2022 10:13 WIB
Foto: Seremoni Virtual Pencatatan Perdana Saham PT WIR ASIA Tbk. (Kode Saham: WIRG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Tangkapan layar Indonesia Stock Exchange)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga saham emiten teknologi metaverse pendatang baru PT WIR Asia Tbk (WIRG) kembali anjlok dan sempat menyentuh batas auto rejection bawah (ARB) 7% pada awal perdagangan hari ini, Rabu (27/4/2022).

Investor tampaknya masih terus merealisasikan keuntungan (profit taking) di saham WIRG.

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), pukul 10.01 WIB, harga saham WIRG turun 4,95% ke Rp 960/unit dengan nilai transaksi Rp 329,16 miliar dan volume perdagangan 338,92 juta saham.


Sebelumnya, pada 09.11 WIB, saham WIRG merosot tajam 6,93% ke posisi Rp 940/unit.

Alhasil, saham WIRG sudah 6 hari berturut-turut berada di zona merah, dengan 4 kali beruntun terkena ARB.

Dalam seminggu, saham ini tergerus 28,36%. Kendati demikian, sejak debut di bursa pada 4 April 2022, saham WIRG masih meroket 471,43%.

Sejak awal resmi melakukan penawaran saham perdana (IPO) di harga Rp 168/unit, saham WIRG memang sempat tampil 'perkasa' dengan menembus batas auto rejection atas (ARA) selama 7 hari perdagangan beruntun.

Bahkan, pihak BEI sempat melakukan suspensi (penghentian sementara) perdagangan saham WIRG pada Senin pekan lalu (18/4) lantaran terjadinya lonjakan harga yang signifikan.

Asal tahu saja, dalam IPO, WIRG menawarkan saham di harga Rp 168/unit dan meraih dana segar Rp 431,89 miliar.

Saham WIRG sendiri mencuri perhatian sejak awal debut lantaran sebagian sahamnya dipegang oleh nama-nama terkenal, mulai dari putri presiden RI ke-4 Gus Dur, Yenny Wahid, pengusaha Pieter Tanuri, sampai para petinggi perusahaan energi PT Indika Energy Tbk (INDY).

Di samping harga saham yang meroket to the moon, WIR Asia sendiri tercatat telah banyak berkolaborasi dengan sejumlah perusahaan atawa emiten besar RI dalam pengembangan metaverse.

Dikutip dari sejumlah pemberitaan media daring, trio bank BUMN, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) juga sudah menggandeng WIRG.

Selain trio bank besar tersebut, emiten raksasa jaringan toko ritel dengan brand Alfamart PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) juga berkolaborasi dengan WIRG.

Dengan kolaborasi tersebut, Alfamart masuk ke dalam ekosistem toko virtual WIRG dengan jenama Mind Stores.

Selain Alfamart, emiten farmasi PT Kimia Farma Tbk (KAEF), hingga perusahaan platform belajar agama yang diinisiasi Yenny Wahid (yang juga pemegang saham WIRG) Awadah Group tercatat masuk ke dalam ekosistem Mind Stores.

Tidak hanya KAEF, lewat siaran pers pada 25 Maret 2022, PT Sanghiang Perkasa atau yang dikenal sebagai KALBE Nutritionals juga menggandeng WIR Group untuk menjadi perusahaan nutrisi pertama yang melebarkan produk serta layanannya ke dunia metaverse dalam project yang dinamakan "Nutrition for Life in Metaverse".

KALBE Nutritionals adalah anak usaha PT Kalbe Farma Tbk (KLBF).

Sebelumnya, melalui keterangan tertulis 21 Maret 2022, pengembang real estate PT Diamond Development Indonesia (DDI) dan juga Vasanta Group juga tidak mau ketinggalan langkah dengan menjalin kerja sama dengan WIRG di bidang metaverse untuk membangun smart township.

DDI adalah anak perusahaan Mitsubishi Corporation dan emiten properti PT Pakuan Tbk (UANG). Pakuan Tbk sendiri dikendalikan Vasanta Group.

TIM RISET CNBC INDONESIA 


(adf/vap)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Investasi Yang Bisa Dilirik Saat Perang & Suku Bunga Ditahan