
Live Now! BSI Beberkan Strategi Optimalkan Penerimaan Ziswaf

Jakarta, CNBC Indonesia - Zakat, Infaq, Shodaqoh, dan Wakaf (Ziswaf) menjadi instrumen ekonomi Islam sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT sekaligus sebagai bentuk kewajiban berbagi kebaikan dengan sesama. Ziswaf juga menjadi instrumen ekonomi, yang bisa menggerakkan ekonomi masyarakat.
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) mencatat, pada tahun 2021, nilai Ziswaf bisa mencapai Rp 19,77 triliun. Pengumpulan Ziswaf terus meningkat setiap tahun, namun jumlah yang terakumulasi masih belum sebanding dengan potensinya yang mencapai Rp 327,6 triliun.
Lantas bagaimana upaya mengoptimalkan penerimaan Ziswaf di tanah air? Bagaimana teknologi mampu menghadirkan akselerasi dalam penerimaan Ziswaf?
Simak selengkapnya bersama dengan SEVP Operations Bank Syariah Indonesia Wahyu Avianto dalam segmen khusus Cuap-Cuap Berkah. Dialog eksklusif ini bisa disaksikan secara LIVE! di CNBC Indonesia, Jumat (22/4/2022).
CNBC Indonesia menghadirkan segmen khusus Cuap-Cuap Cuan Berkah bersama dengan Bank Syariah Indonesia. Anda dapat menyaksikan tayangannya mulai 14-28 April 2022 menjelang berbuka puasa di Program Evening Up CNBC Indonesia.
Berbagai tema menarik akan dibahas dalam segmen khusus ini, seperti pembahasan tentang saham syariah, zakat, kredit syariah, gadai emas dan berbagai topik menarik lainnya.
![]() |
(rah/rah) Next Article Live Now! Kupas Soal Lebaran Jadi Momen Tepat Beli Mobil Baru