
Mahendra Ketua OJK Hingga Duo Hartono Masih Orang Terkaya RI

5. 3 Bulan Pertama, Adhi Karya Kantongi Kontrak Baru Rp 3,9 T
PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) telah mendapat kontrak baru sebesar Rp 3,9 triliun sepanjang Januari - Maret 2022. Nilai ini terkonfirmasi pasca ADHI menggelar RUPS Tahunan, Kamis (7/4/2022).
Direktur Human Capital dan Sistem ADHI Agus Karianto berkata, mayoritas kontrak baru diperoleh perusahaan untuk lini bisnis konstruksi & energi. Sisanya, ada kontrak dari sektor properti dan lain-lain.
"ADHI mencatat perolehan kontrak Rp 3,9 triliun di luar pajak terdiri dari lini bisnis konstruksi dan energi 85%, properti 7% dan sisanya lainnya. Tipe pekerjaannya proyek jalan 29%, gedung 30%, lainnya 41%. Sumber pendanaan 33% pemerintah, BUMN 16% dan swasta 51%," kata Agus dalam konferensi pers.
Sepanjang 2022, ADHI menargetkan mendapat kontrak sebesar Rp 15 -28 triliun. Jumlah ini dipatok setelah perseroan melihat ada beberapa kontrak kerja yang bergeser dari tahun lalu.
"Di 2021 ada beberapa kontrak bergeser ke 2022 sebesar Rp 9 triliun. Kami targetkan ada kenaikan 15-20% untuk perolehan kontrak di 2022," ujarnya.
ADHI juga resmi mendapat restu dari pemegang saham untuk melakukan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue. HMETD akan dilakukan dengan menerbitkan maksimal 7,12 miliar lembar saham Seri B dengan nilai nominal Rp 100 per saham.
Nantinya, selain untuk menambah pendanaan tiga proyek yang didanai PMN, dana hasil penambahan modal akan digunakan ADHI demi membangun fasilitas pengelolaan limbah terpadu di Medan.
"Dana rights issue sebesar Rp 1,898 triliun nanti akan dialokasikan sebagian untuk memenuhi kekurangan setoran tiga proyek yang didanai PMN, karena yang dialokasikan itu hanya 72%-nya, jadi ada angka yang diambil dari rights issue," kata Direktur Utama ADHI Entus Asnawi Mukhson.
6. Laba Bersih MIND ID Meroket 687% Tembus Rp 14,33 T di 2021!
Holding Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Tambang, Mining Industry Indonesia alias MIND ID, mencatatkan lonjakan laba bersih sepanjang 2021. Laba bersih MIND ID pada 2021 ini melonjak 687% menjadi Rp 14,33 triliun dari Rp 1,82 triliun pada 2020 lalu.
Direktur Utama MIND ID Hendi Prio Santoso mengatakan, "Pencapaian pertumbuhan kinerja positif perusahaan didukung oleh sinergi seluruh insan Grup MIND ID dalam melaksanakan seluruh rencana strategis yang ditetapkan."
"Inovasi operasional dilakukan untuk meningkatkan daya saing biaya, selain itu perusahaan juga memberikan perhatian utama pada peluang-peluang baru yang mendukung pertumbuhan bisnis di masa yang akan datang," tuturnya, seperti dikutip dari keterangan resmi perusahaan, Kamis (07/04/2022).
7. Jreeng! Ini Dia Daftar Terbaru 10 Orang Terkaya di Indonesia
Robert Budi Hartono dan Michael Hartono masih bertahan menjadi orang paling kaya di Indonesia, berdasarkan data Forbes terbaru. Pemilik Grup Djarum Ini masuk dalam deretan 70 orang kaya dunia.
Berdasarkan hitungan Forbes, nilai kekayaan Robert Budi Hartono mencapai US$ 23,2 miliar atau setara Rp 333,15 triliun dengan kurs yang berlaku saat ini. Ini menempatkan Robert sebagai orang terkaya nomor 64 di dunia.
Sementara itu, saudara Robert, Michael Hartono memiliki kekayaan sekitar US$ 22,3 miliar atau setara Rp 320,23 triliun. Michael berada di urutan ke-69 sebagai orang terkaya di dunia.
Sementara, orang terkaya nomor tiga di Indonesia, menurut Forbes, saat ini diduduki oleh pengusaha Chairul Tanjung. Pemilik kelompok usaha CT Corp ini memiliki kekayaan senilai US$ 8,3 miliar atau setara Rp 119,19 triliun dan berada di posisi ke-263 sebagai orang terkaya di dunia.
Selanjutnya, orang nomor empat hingga nomor 10, orang terkaya di Indonesia menurut Forbes, yaitu:
4. Sri Prakash Lohia, nilai kekayaan US$ 6,3 miliar, nomor 403 di dunia
5. Prajogo Pangestu, nilai kekayaan US$ 5,6 miliar, nomor 471 di dunia
6. Low Tuk Kwong, nilai kekayaan, US$ 3,7 miliar, nomor 801 di dunia
7. Jerry Ng, nilai kekayaan US$ 3,4 miliar, nomor 883 di dunia
8. Theodore P Rahmat US$ 3,3 miliar, nomor 913 di dunia
9. Eddy K Sariaatmadja US$ 3 miliar, nomor 1012 di dunia
10. Wijono & Hermanto Tanoko US$ 3 miliar, nomor 1012 di dunia
8. Tok! Mahendra Ketua, Ini DK OJK Terpilih 2022-2027
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) melalui Komisi XI merampungkan uji kelayakan dan kepatutan atau Fit & Proper Test calon Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Selama dua hari, para calon bos OJK ini berkesempatan memaparkan visi dan misinya dan telah dilakukan pendalaman-pendalaman.
Hasilnya telah diambil juga oleh Komisi XI.
"Telah disepakati secara mufakat Dewan Komisioner OJK periode 2022-2027," kata Kahar Muzakir, Ketua Komisi XI DPR RI, Kamis (7/4/2022).
Berikut Dewan Komisioner OJK periode 2022-2027
> Ketua merangkap anggota : Mahendra Siregar
> Wakil Ketua sebagai Ketua Komite Etik merangkap anggota : Mirza Adityaswara
> Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan merangkap anggota : Dian Ediana Rae
> Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal merangkap anggota : Inarno Djajadi
> Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Dana Pensiun, Lembaga Pembiayaan, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya merangkap anggota : Ogi Prastomiyono
> Ketua Dewan Audit merangkap anggota : Sophia Issabella Wattimena
> Anggota yang membidangi Edukasi dan Perlindungan Konsumen : Friderica Widyasari Dewi
"Itulah bapak ibu dan saudara-saudara kesepakatan kami berdasarkan musyawarah mufakat pada hari ini," tutup Kahar sambil mengetuk palu.
(vap/vap)[Gambas:Video CNBC]