Ekonomi Digital Makin Masif, Literasi Keuangan Harus Seimbang

Lalu Rahadian, CNBC Indonesia
08 March 2022 13:22
Ketua Bidang Operation, Technology, dan Regulatory Reporting Perbanas Indra Utoyo dalam acara CNBC Indonesia Banking Outlook 2022, dengan tema 'Kebangkitan Perbankan
Foto: Ketua Bidang Operation, Technology, dan Regulatory Reporting Perbanas Indra Utoyo dalam acara CNBC Indonesia Banking Outlook 2022, dengan tema 'Kebangkitan Perbankan

Jakarta, CNBC Indonesia - Perkembangan ekonomi digital di Indonesia semakin masif yang didukung oleh berbagai inisiatif dan regulasi yang mendukung. Meski demikian perkembangan ekonomi digital dan transformasi di sektor keuangan, masih belum diimbangi literasi keuangan digital yang merata.

"Dari satu sisi masih ada gap dari literasi keuangan, di kota besar sudah bergeser ke budaya pembayaran digital adopsi dan semua sudah berbasis digital. Tapi ada PR di desa, karena uang tunai masih dipakai dan tugas kita untuk bisa membuat mereka, paling tidak di level sama dengan kota besar," kata Ketua Bidang Operation, Technology, dan Regulatory Reporting Perbanas Indra Utoyo, dalam CNBC Indonesia Banking Outlook, Selasa (8/3/2022).

Dia menambahkan gap literasi terjadi dari sisi infrastruktur, karena kondisi geografis Indonesia yang menurutnya cukup unik. Meski demikian dalam dua tahun terakhir, akses layanan perbankan menurutnya semakin luas yang didukung akses broadband.

"Dalam dua tahun terakhir yang buka tabungan sudah 21 juta, saya rasa di luar kota besar ini masih bisa meluas dan inklusi keuangan meluas dengan dorongan regulator, " kata dia.

Selain itu, ekonomi digital dan inklusi keuangan menurutnya akan semakin berkembang ke desa-desa, seiring dengan penetrasi e-commerce.

"Saya rasa literasi keuangan dan penggunaan transaksi digital membutuhkan kepercayaan, dan bagaimana kita menghadirkan trust di transaksi keuangan dan pembayaran. Harus ada literasi terkait privasi data, risiko digital, agar masyarakat tahu digital bukan hanya banyak kemudahan tapi juga ada risiko," pungkasnya.


(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Intip Rahasia Perbankan Hadapi Turbulensi dan Normalisasi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular