Penghormatan Terakhir Berbagai Kalangan Untuk Arifin Panigoro

Jakarta, CNBC Indonesia - Kabar wafatnya PT Medco Energi Internasional Tbk. Arifin Panigoro mendapat berbagai reaksi dari pejabat dan tokoh masyarakat. Salah satunya, reaksi diberikan Menteri BUMN Erick Thohir.

Melalui akun Twitter pribadinya, Erick Thohir mengucapkan salam perpisahan kepada Arifin Panigoro yang meninggal dunia pada Senin (28/2/2022) atau Minggu (27/2) waktu Amerika Serikat (AS). Arifin Panigoro wafat di Negeri Paman Sam setelah mendapat perawatan intensif.

"Innalillahi Wainna Ilaihi Rajiun. Selamat jalan Pak Arifin Panigoro," kata Erick dikutip dari akun twitternya.

Ucapan duka juga disampaikan musisi senior Indra Lesmana. Komposer ini mengaku sangat berduka atas kabar wafatnya Arifin Panigoro.

Baca: Terungkap! Jokowi Sempat Telepon Arifin Panigoro Selama di AS

Indra berkata Indonesia kehilangan Maesenas sejati atas meninggalnya Arifin Panigoro. Menurutnya, Arifin Panigoro selama ini sudah banyak mendukung dan melindungi para seniman.

"Indonesia telah kehilangan Maesenas sejati yang telah mendukung dan melindungi begitu banyak seniman dan kehidupan pendidikan, seni dan budaya Indonesia. Selamat jalan om AP, Terima Kasih atas segala kebaikan dan perhatian yg luar biasa. May you now rest in love," tulis Indra dalam akun Instagramnya.

Ketua Fraksi PKS di DPR RI Jazuli Juwaini juga menyampaikan ucapan belasungkawa atas kabar duka ini. Melalui akun Twitternya, Jazuli menyampaikan doa agar Arifin Panigoro mendapat tempat terbaik di sisiNya. "Semoga Almarhum husnul khotimah," tulis Jazuli.

Ucapan lain disampaikan Medco Energi Internasional, perusahaan yang didirikan dan dimiliki Arifin Panigoro. Dalam keterangan resminya, Direktur Utama Medco Energi Internasional Hilmi Panigoro meminta agar maaf diberikan untuk Arifin Panigoro jika selama beraktivitas melakukan khilaf.

"Kami keluarga besar Bapak Arifin Panigoro dan Medco Group berterima kasih atas bantuan dari semua pihak dan pekerja atas dukungan dan doa selama beliau dirawat. Mohon dimaafkan apabila ada kekhilafan selama beliau beraktivitas selama ini," kata Hilmi.

Napak Tilas Perjalanan Hidup Arifin Panigoro

Jakarta,CNBC Indonesia - Indonesia kembali kehilangan tokoh sekaligus pengusaha nasional, Arifin Panigoro, sosok di balik besarnya Grup Medco.

Mayo Clinic, Rochester Amerika Serikat (AS) menjadi tempat terakhir pengusaha kelas kakap itu menghembuskan nafas terakhirnya. Arifin Panigoro meninggal dunia pada pukul 14.45, 27 Februari waktu setempat atau 03.45 WIB, Senin (28/2/2022).

Kabar ini disampaikan langsung oleh Mea Panigoro, putri almarhum Arifin Panigoro. Kabar ini juga langsung dikonfirmasi oleh Kristy, Humas Medco Power.

"Betul. Kami amat sangat kehilangan beliau," kata Kristy kepada CNBC Indonesia, Senin (28/2/2022).

Arifin Panigoro lahir di Bandung pada 14 Maret 1945, hanya selang beberapa bulan sebelum Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945. Kelak, Arifin Panigoro menjadi mahasiswa di Intitut Teknologi Bandung (ITB).

Sesuai dengan jurusan yang diambil, Teknik Elektro ITB, Arifin Panigoro muda sudah memulai bisnis menjadi kontraktor instalasi listrik. Barulah pada 1980, ia bersama teman-temannya mencetuskan gagasan untuk membangun bisnis jasa pengeboran minyak dan gas (migas).

Dari yang semula hanya sebuah ide, Arifin Panigoro benar-benar mendirikan perusahaan bernama Meta Epsi Pribumi Drilling Company. Publik lebih mengenalnya dengan nama Medco.

Medio 1994, Medco Energi Internasional mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham MEDC. Perusahaan ini kian besar, bahkan hingga ke luar negeri.

Medco menjamah Tunisia dengan mengakuisisi Storm Venture International Ltd yang memiliki delapan titik tambang migas pada 2014. Lima tahun berselang, Medco mengakuisisi Ophir Energy yang kelak menjadi salah satu perusahaan energi dan sumber daya alam terkemuka.

(Lalu Rahardian/dhf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Medco Ungkap Ada 'Liga' di Industri Hulu Migas, Begini Isinya