
Bombardir Ukraina, Rusia Dihujani Sanksi dari Negara Dunia

Australia
Perdana Menteri Australia Scott Morrison mengumumkan sanksi baru terhadap Rusia, Jumat (25/2/2022). Sanksi menargetkan "oligarki yang bobot ekonominya memiliki arti strategis bagi Moskow" dan lebih dari 300 anggota Parlemen Rusia yang memilih invasi ke Ukraina.
Morrison menambahkan bahwa Australia juga bekerja dengan AS untuk mengkoordinasikan sanksi terhadap "individu dan entitas utama Belarusia yang terlibat dalam agresi, jadi kami memperluas sanksi tersebut ke Belarus," sebagaimana dilaporkan CNN International.
Sanksi baru datang setelah Canberra memberlakukan larangan perjalanan dan sanksi keuangan yang ditargetkan pada delapan pejabat tinggi Rusia pada Kamis.
Kanada
Perdana Menteri (PM) Kanada Justin Trudeau sejak Selasa (22/2/2022) mengumumkan sanksi ekonomi terhadap Rusia. Negeri itu akan melarang warga terlibat dalam pembelian surat utang negara Rusia.
Sanksi tambahan juga diberikan ke bank-bank Rusia. Transaksi keuangan tidak akan diizinkan, termasuk dengan Donetsk dan Luhansk, yang keduanya wilayah separatis pro-Rusia di Ukraina.
(hps/hps)