
Jokowi Kejar Setoran Royalti, Ini Dia Taipan Batu Bara RI

Garibaldi Thohir bersama TP Rachmat dan Edwin Soeryadjaya mendirikan emiten raksasa PT Adaro Energy Tbk (ADRO), yang ketika pertama kali melantai di bursa tahun 2008 silam berhasil memperoleh dana IPO terbesar sepanjang sejarah yang baru-baru ini rekornya dipecahkan oleh Bukalapak.
Lokasi penambangan Adaro tersebar di Pulau Sumatra dan Kalimantan, selain itu terdapat juga situs penambangan berlokasi di Australia yang baru diakuisisi tahun 2018 lalu. Beberapa perusahaan pertambangan di bawah Adaro Group antara lain PT Mustika Indah Permai (MIP), PT Bukit Enim Energi (BEE), Adaro Metcoal Companies (AMC), PT Bhakti Energi Persada (BEP) dan banyak lagi. Selain perusahaan tambang, Boy dan TP Rachmat juga masih punya banyak perusahaan lainnya.
Pendapatan Adaro pada sembilan pertama tahun 2021 tercatat naik 31,4% yoy menjadi US$ 2,6 miliar (Rp 36,74 triliun), sedangkan laba bersihnya meningkat 285,6% yoy menjadi US$ 465 juta (Rp 6,65 triliun).
Data real time billionaire Forbes mencatat TP Rachmat sebagai taipan terkaya nomor 15 di Indonesia dengan total kekayaan mencapai US$ 3 miliar atau setara dengan Rp 42,9 triliun.
(ras/ras)