Simak! 7 Kabar Penting Ini Sebelum Cari Cuan

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
25 January 2022 08:40
Dok: BNI
Foto: Dok: BNI

5.BNI Mau Caplok 63,92% Saham Bank Mayora, Gelar RUPS 15 Maret

Rencana emiten bank BUMN, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) mengakuisisi bank kian terungkap. Perseroan berencana mengambilalih mayoritas saham PT Bank Mayora.

Berdasarkan prospektus rencana pengambilalihan yang dipublikasikan BBNI, perseroan akan mengambialih maksimal sebanyak 63,92% saham Bank Mayora melalui penerbitan saham baru sebanyak 1,02 miliar saham yang setara 54.90%. Selebihnya melalui pengambialihan sebanyak 169,07 juta saham milik IFC.

Dengan demikian, setelah transaksi itu, perseroan bakal memiliki 63,92% saham Bank Mayora atau setara 1,19 miliar saham. "Tujuan akuisisi Bank Mayora untuk memperkuat transaksi digital," ungkap manajemen BBNI, dalam prospektusnya, dikutip Senin (24/1/2022).

6.Ini 5 Perusahaan Antre IPO, Ada yang Jumbo Ga Nih?

Lima calon emiten masih menunggu proses untuk tercatat (listing) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Tiga di antaranya akan tercatat di pekan ini, sedangkan dua lainnya masih dalam proses penawaran umum (bookbuilding).

Tiga emiten yang akan tercatat di pekan ini adalah PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC), PT Net Visi Media Tbk (NETV), dan PT Mitra Angkasa Sejahtera Tbk (BAUT).
Dua lainnya adalah PT Champ Resto Indonesia Tbk (ENAK) dan PT Nusatama Berkah Tbk (NTBK).

7.Market Cap Allo Bank (BBHI) Masuk Jajaran 10 Besar

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mencatatkan kinerja positifnya pada pekan lalu dan juga berhasil mencetak rekor tertinggi barunya pada perdagangan akhir pekan lalu. Saham PT AlloBank Tbk(BBHI) berhasil masuk jajaran 10 besar.

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), pada pekan lalu, IHSG menguat 0,49% secara point-to-point. Pada perdagangan Jumat (21/1/2022) akhir pekan lalu, IHSG ditutup melesat 1,5% ke level 6.726,37.

Selama sepekan, nilai transaksi IHSG cenderung turun menjadi Rp 57,58 triliun. Namun, investor asing masih mencatatkan pembelian bersih (net buy) sebesar Rp 1,24 triliun di pasar reguler.

(sys/vap)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular