Menko Airlangga Harap IPO Unicorn Bakal Ramai di 2022

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia

03 January 2022 10:55

Foto: Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto Saat Peresmian Pembukaan Perdagangan BEI Tahun 2022. (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto lebih banyak perusahaan teknologi unicorn masuk pasar modal Tanah Air di tahun ini.

Sebelumnya, BEI mencetak rekor baru raihan penawaran umum perdana saham terbesar di pasar modal melalui emiten e-commerce PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) dengan emisi sebesar Rp 21,9 triliun.

"Kami harapkan, bursa ke depan lebih optimis. Kedua, terkait dengan teknologi, tahun kemarin kita sudah bisa me-launch IPO Bukalapak, salah satu yang terbesar di Asia sebesar Rp 21,9 triliun. Ini perlu dilanjutkan," kata Menko Airlangga di acara seremoni pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia tahun 2022 di Gedung BEI, Senin (3/1/2022).

Baca:

Tutup Perdagangan BEI, Airlangga Pede PDB RI 5,2% di 2022

Menko Airlangga menyebut, pada tahun ini ada beberapa katalis yang bisa mendorong bursa saham domestik.

Pertama, kelanjutan dari Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Selanjutnya, gelaran Presidensi G-20 yang akan diselenggarakan di Bali. Terakhir, berlakunya RCEP, perdagangan terbesar regional.

"Diharapkan ini akan memberikan dukungan kepada pasar modal," ujar Ketua Umum Partai Golkar ini.

Sebagai informasi saja, sepanjang tahun 2021, terdapat ada 54 perusahaan yang telah mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan perolehan dana yang berhasil dihimpun sebesar Rp 62,61 triliun.

Pada tahun ini, disebutkan beberapa perusahaan e-commerce disiapkan untuk melantai ke pasar modal seperti GoTo dan Traveloka.