Terungkap! Bukalapak Punya Dirut Baru di Februari 2022

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bukalapak Tbk (BUKA) akan memiliki nahkoda baru pengganti Rachmat Kaimuddin pada Februari 2022. Hal ini disampaikan oleh manajemen e-commerce ini menjawab pertanyaan dari Bursa Efek Indonesia (BEI) soal target waktu pengisian kekosaongan Direktur Utama Perseroan.

"Perseroan bermaksud untuk melakukan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) sesegera mungkin yang saat ini direncanakan pada Bulan Februari 2022 (waktu indicative) yang akan pelaksanaannya akan dilakukan dengan memperhatikan ketentuan peraturan yang berlaku," ujar Bukalapak dalam keterbukaan informasi, dikutip Kamis (30/12/2021).

Informasi saja, Rachmat Kaimuddin mengajukan pengunduran diri sebagai Direktur Utama PT Bukalapak Tbk pada 28 Desember 2021. Alasannya, untuk melakukan pengabdian negara dengan bekerja untuk pemerintah.

Selama masa transisi ini Rachmat Kaimuddin masih menjabat sebagai Direktur utama Bukalapak dan apabila berhalangan akan digantikan oleh Willix Halim, salah satu anggota direksi, yang akan bertindak sebagai pejabat pelaksana tugas Direktur utama hingga ditutupnya RUPSLB.

Willix bergabung dengan Bukalapak sebagai Chief Operating Officer Bukalapak pada tahun 2016. Ia berperan penting dalam pertumbuhan Bukalapak menjadi Unicorn, mengembangkan Mitra Bukalapak hingga menjadi pemimpin pasar 020 (Online to Offline), memperluas variasi produk dan layanan digital Bukalapak.

Performa bisnis dan berbagai pencapaian Bukalapak ini kemudian mengantarkan Bukalapak menjadi perusahaan teknologi pertama yang melantai di Bursa Efek Indonesia tahun ini.

Willix mendapatkan gelar sarjana Computer Science dan Mechatronics dengan First Class Honors pada tahun 2009 dari University of Melbourne.