
Dear SHIBArmy, Ini Dia Penyebab Kripto Shiba Inu Anjlok

Menurut data CoinGecko yang dikutip CoinDesk, volume perdagangan SHIB telah turun secara signifikan. Sebagaimana diketahui, SHIB pernah menjadi token yang paling banyak diperdagangkan di bursa terpusat, apalagi saat reli lonjakan harga sepanjang Oktober lalu.
Nansen menjelaskan, volume perdagangan adalah salah satu metrik atau patokan terpenting untuk SHIB dan token meme lainnya. Ini karena penurunan volume perdagangan menunjukkan bahwa investor mulai kehilangan minat dan menjadi lebih "berhati-hati" dalam memasukkan uang ke dalam token bertema meme.
Menurut data CoinGecko, Cryptocurrency (altcoin) alternatif yang paling banyak diperdagangkan di bursa terpusat sekarang adalah token terkait game, termasuk Destraland (MANA) dan Sandbox (SAND).
Dalam 24 jam terakhir, token MANA melonjak 23,71%, sedangkan dalam sepekan melejit 50,40% ke US$ 5,45/token. Adapun token SAND melambung 22,93% dalam sehari dan terbang 119,45%. Berdasarkan data Coinmarketcap, keduanya berada di peringkat masing-masing 23 dan 29 dalam hal kapitalisasi pasar (market cap).
Adapun market cap SHIB saat ini masih di urutan 12, yakni sebesar US$ 21,99 miliar.
"Penurunan harga SHIB sebagian besar dapat dikaitkan dengan pergeseran minat investor baru-baru ini dari token meme ke proyek metaverse," tulis situs pelacakan harga kripto CoinMarketCap dalam menanggapi CoinDesk.
"Itu bisa dengan mudah dilihat dengan membandingkan volume perdagangan MANA, SAND dan SHIB. Volume perdagangan selalu terkait dengan minat investor dalam suatu proyek," tambahnya.
Metaverse, yang menjadi pembicaraan hangat akhir-akhir ini, adalah dunia digital atau virtual (maya) yang menggabungkan beberapa elemen teknologi, seperti virtual reality, augmented reality dan video hingga media sosial.
Singkatnya, dalam metaverse, penggunanya bisa bekerja, bermain, dan tetap terhubung dengan orang lain dalam segala hal, mulai dari konser hingga perjalanan virtual keliling dunia.
Raksasa sosial media Facebook, yang baru saja berganti nama menjadi Meta, adalah contoh perusahaan besar yang mulai masuk ke pengembangan teknologi metaverse.
Di samping itu, CoinDesk mencatat, keriuhan pembicaraan (buzz) di media sosial seputar koin bertema anjing juga turun drastis. Pada saat artikel ditulis, Google Trends menunjukkan nilai 22 untuk kueri penelusuran "SHIB" secara global, turun dari puncaknya pada 100 pada akhir Oktober lalu.
Sebagai informasi, skor 100 mewakili puncak popularitas - jumlah maksimum penelusuran yang diamati untuk suatu istilah selama waktu tertentu. Ini berarti, nilai 22 menunjukkan lebih sedikit orang yang memindai web untuk menggali informasi soal SHIB.
Kendati buzz media sosial tampak menurun seputar token meme, minat investor ritel pada SHIB tetap kuat karena jumlah alamat unik yang memegang SHIB terus meningkat. Ini tentu, kabar baik bagi SHIBArmy, sebutan untuk pendukung (fans) token SHIB.
Menurut data Nansen, jumlah alamat unik yang memegang SHIB melampaui satu juta pada 11 November, yakni di saat harga SHIB sudah turun.
"Minat ritel pasti masih ada, karena orang mengambil taruhan spekulatif," kata Daniel Khoo, analis riset di Nansen. "[Tidak seorang pun] ingin kehilangan kekayaan," pungkas Daniel.
Sebagai gambaran, koin kripto dengan market cap terbesar, bitcoin ambles 3,98% dalam sepekan, tetapi mulai reboundĀ dengan naik 1,40% ke US$ 57.355,37 sore ini. Koin kripto big cap kedua ethereum mulai kembali naik 1,01% sepekan dan menguat tipis 0,45% dalam 24 jam terakhir.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(adf/adf)
[Gambas:Video CNBC]