Skandal BLBI
Mahfud MD Beri Peringatan Keras Buat Tommy Soeharto Cs

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud Md memberikan peringatan kepada seluruh obligor/debitur BLBI yang belum memenuhi kewajiban atau sengaja melawan seperti yang dilakukan Tommy Soeharto, Kaharudin Ongko dan Agus Anwar.
"Pemerintah melalui satgas BLBI terus menerus mengingatkan para obligor/debitur baik melalui surat maupun melalui pernyataan, maupun peringatan terbuka ini untuk memenuhi kewajibannya dengan melunasi utang kepada negara," ujarnya dalam melalui konferensi pers virtual, Senin (22/11/2021).
Menurutnya, jika para obligor/debitur tidak juga merespon peringatan dari pemerintah, maka pihaknya akan melakukan penyitaan terhadap aset yang sudah dijaminkan. Ia menyebutkan, dalam waktu dekat penyitaan akan dilakukan untuk beberapa aset.
"Rencana tindakan penyitaan barang jaminan aset obligor yang terletak di berbagai daerah. Jadi kita akan terus melakukan penyitaan dalam waktu yang tidak lama," kata dia.
Lanjutnya, komunikasi yang baik dengan pemerintah dan satgas akan menghindari terjadinya tindakan pidana. Sebab, ada beberapa obligor yang tidak terima asetnya disita dan dibawa ke jalur hukum.
Mahfud menegaskan, jika ada upaya itu dari obligor/debitur maka pihaknya akan melakukan upaya yang sama.
"Satgas BLBI akan melakukan upaya hukum pidana apabila ditemukan upaya hukum pidana yang dilakukan oleh obligor/debitur yang terkait dengan aset jaminan," tegasnya.
[Gambas:Video CNBC]
Utang Tommy Soeharto Receh, Mahfud: Ada yang Belasan Triliun!
(mij/mij)