Cek Sederet Saham yang Bisa Cuan Ini, tapi Waspada IHSG Merah

Monica Wareza, CNBC Indonesia
16 November 2021 08:20
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia, Jumat 28/2/2020 (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia, Jumat 28/2/2020 (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham domestik berakhir di zona merah pada perdagangan awal pekan ini, Senin (15/11/2021) seiring dengan aksi jual pelaku pasar asing yang cukup massif.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah sebesar 0,53% ke level 6.616,02 poin dengan nilai transaksi Rp 11,92 triliun. Pelaku pasar asing melakukan penjualan bersih senilai Rp 678,61 miliar. Namun, bila diakumulasi sejak awal tahun, investor asing masih mencatatkan pembelian bersih senilai Rp 40,08 triliun.

Saham-saham yang paling banyak ditransaksikan antara lain, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Jago Tbk (ARTO), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), hingga PT Bank Mandiri Tbk (BMRI).

Sebelum memulai perdagangan Selasa (15/11/2021), simak rekomendasi saham pilihan sebagaimana dirangkum CNBC Indonesia:

1. Indosurya Bersinar Sekuritas - IHSG Berpeluang Melemah

Perkembangan pergerakan IHSG terlihat masih memiliki potensi tekanan yang lebih besar dibanding dengan keinginan naiknya, masih minimnya sentimen yang dapat mendongkrak kenaikan IHSG yang diakibatkan oleh perlambatan perekonomian, merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi pola gerak IHSG.

Selain itu, belum terdapatnya kenaikan arus capital inflow yang cukup signifikan serta dengan potensi adanya pembalikan arah dari harga komoditas yang sudah mengalami kenaikan cukup tinggi membuat pasar bergerak lebih konsolidatif, hari ini IHSG berpeluang melemah.

Saham pilihan:

  • BBCA
  • TLKM
  • PWON
  • ICBP

2. MNC Asset Management - Pelemahan Bursa AS

Indeks Dow Jones (DJIA) ditutup melemah 0,04% pada perdagangan awal pekan ini, Senin (15/11/2021) di tengah turunnya sejumlah harga komoditas seperti batu bara 1,92%, emas 0,20%, nikel 1,83%, timah 1,05%.

Selain itu, imbal hasil obligasi pemerintah AS dengan tenor 10 tahun naik ke level 1.621%. Hal ini menjadi sentimen negatif bagi IHSG untuk kembali melanjutkan tren pelemahan.

Saham pilihan:

  • EMTK
  • SILO
  • MTDL
  • PWON

3. Samuel Sekuritas Indonesia - IHSG Masih Bearish

Kemarin IHSG ditutup di level 6.651 dan membentuk bearish engulfing pada level batas atas (resisten) 6.700. Samuel Sekuritas memperkirakan, tekanan bearish berpotensi masih berlanjut dan IHSG bisa kembali dalam rentant 6.500-6.700.

Saham pilihan:

  • MNCN
  • CMNT
  • ARTO
  • INDY

4. Surya Fajar Sekuritas - Investor Masih Wait and See

IHSG kemungkinan besar akan bergerak melemah. Investor merasa kenaikan harga saham akhir-akhir ini sudah price-in dengan performance laporan keuangan.

kuartal-3 yang lalu. Menyongsong penutupan akhir tahun, investor masih wait and see atas tingginya inflasi dan fluktuatifnya harga komoditas. Surya Fajar Sekuritas memperkirakan, indeks akn bergerak di level 6.600 sampai dengan 6.670.

Saham pilihan:

  • PWON
  • INKP
  • SCMA
  • DMMX
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular