Review

Cari Cuan! Taipan-taipan RI Ini Getol Investasi Motor Listrik

Feri Sandria, CNBC Indonesia
11 November 2021 13:25
Dok SiCepat
Foto: Dok SiCepat

Kolaborasi SiCepat, Grup MCAS dan Raffi Ahmad

PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS), melalui anak usahanya PT NFC Indonesia Tbk (NFCX), dari Grup Kresna, menggandeng perusahaan layanan kurir PT SiCepat Expres Indonesia (SiCepat) memasuki bisnis kendaraan listrik (electric vehicle/EV) dengan membentuk perusahaan patungan (joint venture) bernama PT Energi Selalu Baru (ESB).

Menurut keterbukaan informasi perusahaan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (9/6), nantinya, ESB akan berfokus pada distribusi sepeda motor listrik, penukaran baterai dan berbagai layanan pendukungnya.

Anak usaha NFCX, yang juga sempat dikaitkan dengan artis ternama Raffi Ahmad, PT Digital Mediatama Maxima Tbk (DMMX), dan emiten penyedia solusi sumber daya manusia (SDM) dan logistik PT Telefast Indonesia Tbk (TFAS) akan memiliki saham minoritas di ESB.

DMMX dan TFAS akan berfokus menyediakan dukungan komersial, infrastruktur dan ekosistem untuk ESB.

Dalam keterangan tertulis tersebut, Director & Corsec MCAS Rachel Siagian menyebutkan bahwa ESB bakal memiliki saham mayoritas di perusahaan produsen motor dan sepeda listrik asal Semarang, PT Volta Indonesia Semesta (Volta).

Rachel menyebut, ESB bertujuan untuk meningkatkan penyerapan dan penerimaan penggunaan EV di Indonesia dengan menyediakan distribusi sepeda motor listrik yang seamless dan layanan penukaran baterai (battery exchange), diberdayakan oleh platform digital dan teknologi Internet-of-Things (IoT).

"Volta akan menjadi rumah produksi utama sepeda motor listrik untuk ESB dengan NFCX menyediakan dan mengelola platform digital untuk registrasi dan pengelolaan kendaraan, pembayaran dan rewards," kata Rachel, dikutip CNBC Indonesia, Rabu (9/6).

Rencananya, ESB akan memanfaatkan kemampuan logistik serta jaringan SiCepat dan TFAS untuk merencanakan dan menyebarkan stasiun penukaran baterai.

Di samping itu, ekspansi jaringan penukaran baterai ini juga bakal menggunakan jaringan toko ritel DMMX yang luas di seluruh Tanah Air.

Direktur Volta Willty Awan menjelaskan perseroan menyambut baik kemitraan dengan NFCX dan berbagai perusahaan teknologi afiliasi dalam MCAS Group untuk membawa adopsi EV di Indonesia ke level selanjutnya.

Sementara menurut CEO SiCepat The Kim Hai, untuk tahap pertama, perusahaan akan menambahkan sekitar 5.000 sepeda motor listrik ESB ke dalam armada SiCepat dan akan terus menambahkan sepeda motor listrik untuk mendukung upaya pemerintah menuju Indonesia yang lebih hijau.

Tidak ketinggalan Presiden Direktur DMMX Budiasto Kusuma menambahkan, "Kami berharap bahwa traffic tambahan dari pengendara EV (Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memproyeksikan jumlah motor listrik sebanyak 13 juta unit pada 2030) juga akan menguntungkan toko para mitra kami."

Sepeda motor listrik dan fasilitas pendukungnya ini diharapkan dapat dibuka untuk akses pasar massal pada akhir paruh kedua tahun 2021.

Asal tahu saja, DMMX anak anak usaha dari NFCX dan bagian dari Grup M Cash. DMMX bergerak di bidang pemasaran perdagangan digital dan platform pertukaran iklan cloud yang menyediakan berbagai layanan end-to-end.

Sebelumnya, DMMX tercatat bekerjasama dengan perusahaan milik Raffi Ahmad, RANS Entertainment untuk membentuk perusahaan patungan untuk membangun platform pemasaran media sosial digital dan pendirian joint venture (JV), PT DMMX Rans Digital (DIGIRANS). Perusahaan ini akan mengelola platform tersebut. DMMX memiliki 33,33% saham senilai Rp 300 juta.

Volta sendiri adalah perusahaan produsen sepeda dan motor listrik yang didirikan pada tanggal 9 Oktober 2017 dan mulai memasarkan produk sepeda listrik pada Februari 2018.

(fsd/fsd)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular