Investasi Jumbo Cile Katrol Harga Tembaga

Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
Kamis, 02/09/2021 13:49 WIB
Foto: Masker Berlapis Tembaga (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga tembaga mulai rebound setelah turun 2% kemarin. Pada Kamis siang (2/9/2021) pukul 11:45 WIB harga tembaga tercatat US$ 4,27/ton. Naik 0,29% dibandingkan posisi penutupan pada perdagangan kemarin.

Kabar dari Cile mendongkrak harga batu bara dunia. Cile, salah satu produsen tembaga terbesar di dunia, berencana meningkatkan produksi dalam jangka panjang. Produksi tembaga ditargetkan mencapai 7 juta ton per tahun pada 2030 dan meningkat jadi 9 juta ton per tahun pada tahun 2050.


Sumber: Trading Economics

Proyek ini merupakan rencana besar untuk meningkatkan produksi sambil mengurangi kerusakan lingkungan. Dilansir Reuters, proyek ini membutuhkan investasi US$ 150 miliar.

Sementara itu pemerintah Panama melakukan pembicaraan dengan perusahaan tambang First Quantum dalam upaya meningkatkan pembayaran royalti dan memperbaiki kondisi lingkungan di tambangnya Cobre Panama.

Cobre Panama diperkirakan memiliki 3,1 miliar ton cadangan tembaga. Tambang ini juga telah menghasilkan investasi US$ 6,7 miliar dan menyumbang 3,5% PDB Panama.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(aji/aji)