Penjualan Mobil Astra di Juli Melompat 3 Kali Lipat YoY

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
13 August 2021 18:30
Sales marketing menawarkan produk mobil di Tunas Daihatsu Tebet, Jakarta, Selasa (16/6). Pandemi corona membuat angka penjualan mobil di Indonesia mengalami penurunan drastis. Penjualan mobil bulan lalu anjlok hingga 95 persen bila periode yang sama tahun 2019.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang diperoleh detikOto dari PT Astra International Tbk, pada bulan kelima tahun 2020, industri otomotif hanya mampu mengirim 3.551 unit mobil baru. Angka ini merosot 95 % dibanding bulan Mei 2019, di mana saat itu mencapai 84.109 unit. Angka ini merupakan penjualan berupa wholesales atau distribusi dari pabrik ke dealer. Seperti diketahui, banyak pabrik otomotif di Indonesia yang berhenti produksi sementara di tengah pandemi COVID-19. Wajar jika distribusinya pada Mei 2020 anjlok drastis. Adapun mengatasi penurunan banyak pabrikan otomotif  menawarkan paket penjualan khusus demi mendongkrak penjualan. Rendi selaku supervisor di Tunas Daihatsu Tebet mengatakan
Foto: Penjualan Kendaraan (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Penjualan mobil milik Grup Astra sepanjang Juli tercatat mencapai 32.928 unit. Angka ini lebih rendah dari penjualan di bulan Juni 2021 sebanyak 40.910 kendaraan yang terjual, meski lebih baik dari posisi Mei sebanyak 28.373 unit.

Meski demikian, jika dihitung secara tahunan penjualan ini membaik 224,73% dibandingkan periode yang sama di bulan Juli tahun 2020, yakni sebanyak 10.140 unit kendaraan Astra yang terjual.

Rinciannya, penjualan kendaraan Grup Astra dikontribusi dari Toyota sebanyak 21.826 unit, Daihatsu memberi andil 9.284 unit, Isuzu 1.826 unit.

Sedangkan, penjualan UD Trucks dan Peugeot masing-masing sebanyak 28 unit dan 4 unit. Sementara itu, penjualan kendaraan LCGC Grup Astra mencapai 5.564 unit, turun dari posisi Juni sebanyak 7.144 unit.

Secara akumulasi, total penjualan kendaraan di bawah naungan Grup Astra sejak awal tahun sampai dengan Juli ini sudah mencapai 242.780 unit. Penjualan kendaraan LCGC perseroan mencapai 59.420 unit.

Head of Corporate Communications Astra Boy Kelana Soebroto mengatakan, penjualan kendaraan Grup Astra masih tetap tumbuh seiring dengan kebijakan relaksasi PPnBM kendati pemerintah memberlakukan kebijakan PPKM Darurat sejak 3-25 Juli.

"Di tengah penjualan mobil yang dinamis saat ini, kami optimistis penjualan mobil kembali pulih didorong oleh program relaksasi PPnBM yang masih berlaku hingga akhir tahun ini," ujar Head of Corporate Communications Astra Boy Kelana Soebroto," kepada CNBC Indonesia, Jumat (13/8/2021).


(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Penjualan Mobil Melonjak 900%, tapi Avanza Kehilangan Pamor

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular