TBIG Saratoga Mau Rilis Obligasi Rp1,2 T, Cek Jadwal-Kuponnya

Ferry Sandria, CNBC Indonesia
Kamis, 12/08/2021 15:35 WIB
Foto: Transaksi Jumbo Pada Saham TBIG (CNBC Indonesia TV)

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten menara telekomunikasi Grup Saratoga, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG), berencana menerbitkan Obligasi Berkelanjutan V Tahap I Tahun 2021 senilai Rp 1,2 triliun.

Obligasi ini merupakan bagian pertama dari Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) Obligasi Berkelanjutan V dengan nilai total Rp 15 triliun.

Berdasarkan prospektus di media massa pada Jumat (10/8), obligasi ini diterbitkan tanpa warkat dan ditawarkan dengan nilai 100% dari jumlah Pokok Obligasi dengan tingkat bunga tetap sebesar 4,25% per tahun dan jangka waktu 370 Hari Kalender sejak Tanggal Emisi.


Bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulan, di mana Bunga Obligasi pertama akan dibayarkan pada tanggal 19 November 2021, sedangkan Bunga Obligasi terakhir sekaligus dengan pelunasan Obligasi akan dibayarkan pada tanggal 29 Agustus 2022.

Perseroan mempercayakan penjamin pelaksana emisi obligasi yakni PT CIMB Niaga Sekuritas, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, PT Indo Premier Sekuritas, PT UOB Kay Hian Sekuritas, dengan wali amanat PT Bak Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI).

Terkait jadwal penerbitan emisi, masa penawaran umum akan dilaksanakan pada 12 dan 13 Agustus 2021 dan pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dijadwalkan pada 20 Agustus 2021.

Foto: Jadwal Obligasi TBIG Agustus 2021
Jadwal Obligasi TBIG Agustus 2021

Rencananya dana yang diperoleh dari penerbitan obligasi akan dipinjamkan kepada PT Solu Sindo Kreasi Pratama (SKP) yang merupakan anak usaha, untuk melakukan pembayaran sebagian kewajiban keuangan yang akan jatuh tempo pada Januari 2025.

Kewajiban tersebut berupa fasilitas pinjaman revolving sebesar US$ 375 juta atau Rp 5,4 triliun (kurs Rp 14.500/US$) yang dibayarkan melalui United Overseas Bank sebagai agen.

Pada kuartal pertama tahun 2021, TBIG mencatatkan laba bersih senilai Rp 265,90 miliar, meningkat 16,35% dari periode yang sama tahun sebelumnya yang mana laba bersih perusahaan tercatat sebesar Rp 228.53 miliar.

Pendapatan perusahaan juga meningkat 12,76% menjadi Rp 1,42 triliun dari sebelumnya sebesar Rp 1,26 triliun.

Pada penutupan perdagangan sesi II Kamis (12/8), saham TBIG tercatat naik 1.01% ke level Rp 3.000/saham dengan kapitalisasi pasar sebesar Rp 67,97 triliun. Dalam seminggu saham ini turun 6,54%, dan sejak awal tahun saham ini telah tumbuh hingga 166,67%.


(tas/tas)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Modal Pasar Saham & SBN Tarik Investor Saat Iran-Israel Panas