Laku Keras! Incoming Bids Lelang SBSN Hari Ini Tembus Rp 57 T

Chandra Dwi, CNBC Indonesia
27 July 2021 16:28
Menteri Keuangan Sri Mulyani memberikan keterangan pers mengenai THR dan Gaji ke-13 (Tangkapan Layar Youtube Kemenkeu RI)
Foto: Menteri Keuangan Sri Mulyani memberikan keterangan pers mengenai THR dan Gaji ke-13 (Tangkapan Layar Youtube Kemenkeu RI)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah melalui Direktorat Jendral Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan kembali melakukan lelang surat berharga syariah negara (SBSN) atau Sukuk Negara pada Selasa (27/7/2021) hari ini.

Surat berharga yang dilelang kali ini meliputi seri SPN-S 14012022 (reopening), PBS031 (new issuance), PBS032 (new issuance), PBS030 (reopening), dan PBS029 (reopening) melalui sistem lelang Bank Indonesia.

Nilai nominal SBSN yang dimenangkan pemerintah dalam lelang hari ini sebesar Rp 13,15 triliun, lebih dari target indikatif yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp 12 triliun.

Nilai yang dimenangkan pada hari ini kembali meningkat dari lelang SBSN sebelumnya pada tanggal 13 Juli lalu sebesar Rp 12,5 triliun.

Dalam proses lelang tersebut, permintaan (demand) investor yang masuk kembali meningkat menjadi Rp 56,7 triliun. Adapun demand investor pada lelang sebelumnya yang digelar pada tanggal 13 Juli lalu mencapai Rp 51,1 triliun.

Lelang SBSN 27 Juli 2021Foto: DJPPR Kementerian Keuangan RI
Lelang SBSN 27 Juli 2021

SBSN dengan seri terbaru, yakni PBS031 dan PBS032 menjadi seri yang paling besar incoming bid-nya dibandingkan dengan seri-seri lainnya, dengan proporsi sekitar 48% dari total incoming bids pada lelang hari ini.

Naiknya kembali incoming bids SBSN secara keseluruhan karena investor masih mencari aman, di tengah masih belum pastinya pemulihan ekonomi dan volatilitas aset berisiko akibat pandemi virus corona (Covid-19) global dan dalam negeri yang masih mengkhawatirkan.

Di dalam negeri, walaupun penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 sudah sedikit diperlonggar, namun sebagian besar investor masih menilai bahwa PPKM yang sejatinya kembali diperpanjang dapat mempengaruhi pemulihan ekonomi RI di kuartal ketiga tahun 2021.

Volatilitas aset berisiko seperti saham dan kripto, baik di global maupun di dalam negeri juga menjadi alasan investor masih belum sepenuhnya kembali ke aset berisiko dan masih memilih pasar obligasi dalam negeri.

Oleh karena itu, atas dasar masih bertambahnya demand investor di pasar obligasi pemerintah, maka pemerintah memutuskan untuk tetap menerima hasil lelang SBSN hari ini.

Adapun hasil lelang pada hari ini adalah sebagai berikut

Lelang SBSN 27 Juli 2021Foto: DJPPR Kementerian Keuangan RI
Lelang SBSN 27 Juli 2021

TIM RISET CNBC INDONESIA


(chd/chd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Membludak! Peminat Lelang Sukuk Hari Ini Capai Rp 45 T

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular