Makin Laku! Peminat Lelang SBSN Hari Ini Tembus Rp 51 T

Chandra Dwi, CNBC Indonesia
13 July 2021 16:20
Sri Mulyani dalam keterangan pers terkait hasil sidang kabinet paripurna, Jakarta, (5/7/2021). (Dok: Tangkapan layar Youtibe Setpres RI)
Foto: Sri Mulyani dalam keterangan pers terkait hasil sidang kabinet paripurna, Jakarta, (5/7/2021). (Dok: Tangkapan layar Youtibe Setpres RI)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah melalui Direktorat Jendral Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan kembali melakukan lelang surat berharga syariah negara (SBSN) atau Sukuk Negara pada Selasa (13/7/2021) hari ini.

Surat berharga yang dilelang kali ini meliputi seri SPN-S 14012022 (new issuance), PBS027 (reopening), PBS017 (reopening), PBS029 (reopening), PBS004 (reopening), dan PBS028 (reopening) melalui sistem lelang Bank Indonesia.

Nilai nominal SBSN yang dimenangkan pemerintah dalam lelang hari ini sebesar Rp 12,5 triliun, lebih dari target indikatif yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp 11 triliun. Artinya, nilai yang dimenangkan pada hari ini sama seperti pada lelang SBSN sebelumnya pada tanggal 29 Juni lalu.

Dalam proses lelang tersebut, permintaan (demand) investor yang masuk kembali naik menjadi Rp 51,1 triliun, naik dari lelang sebelumnya yang digelar pada tanggal 29 Juni lalu yang mencapai Rp 48,7 triliun.

Lelang SBSN 13 Juli 2021Foto: DJPPR Kementerian Keuangan RI
Lelang SBSN 13 Juli 2021

SBSN dengan seri PBS027 dan PBS017 kembali menjadi seri yang paling besar incoming bid-nya dibandingkan dengan seri-seri lainnya, dengan proporsi sekitar 51% dari total incoming bids pada lelang hari ini.

Naiknya kembali incoming bids SBSN secara keseluruhan karena investor masih menaruh perhatiannya di pasar obligasi pemerintah dalam negeri, seiring belum membaiknya perkembangan pandemi virus corona (Covid-19) di Indonesia.

Apalagi, rencana pemerintah memperpanjang masa pemberlakuan pembatasa kegiatan masyarakat (PPKM) Mikro Darurat di Jawa dan Bali hingga 6 pekan kedepan membuat investor cenderung mengincar obligasi pemerintah yang dianggap sebagai salah satu aset safe haven.

Kemarin, penambahan kasus penyakit akibat virus corona (Covid-19) kembali mencetak rekor tertinggi 40.427 orang per hari. Melewati rekor sebelumnya yang masih di kisaran 38 ribu orang per hari.

Adanya risiko pandemi Covid-19 yang masih tinggi, khususnya varian baru atau delta, maka pemerintah membuat skenario untuk melaksanakan PPKM Darurat sampai dengan 6 minggu.

Oleh karena itu, atas dasar kembali bertambahnya demand investor di pasar obligasi pemerintah dan kembali bertambahnya jumlah yang dimenangkan, maka pemerintah memutuskan untuk tetap menerima hasil lelang SBSN hari ini.

Adapun hasil lelang pada hari ini adalah sebagai berikut

Lelang SBSN 13 Juli 2021Foto: DJPPR Kementerian Keuangan RI
Lelang SBSN 13 Juli 2021

TIM RISET CNBC INDONESIA


(chd/chd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Membludak! Peminat Lelang Sukuk Hari Ini Capai Rp 45 T

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular