Ardi Diciduk Polisi, Cek Kinerja Saham Grup Bakrie Tahun Ini

Jakarta,CNBCIndonesia -Kamis (8/7) pagi ini,pasangan suami istri yang merupakan tokoh publik, NR dan AB, dikabarkan ditangkap kepolisian terkait kasus dugaan penyalahgunaan narkoba. NR merujuk ke aktris Nia Ramadhani sementara AB ke suaminya Ardi Bakrie.

Informasi menyebut keduanya ditangkap di sebuah restoran di kawasan Jakarta, Rabu (7/7/2021). Hal ini dibenarkan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus.

"Saya membenarkan NR dan AB. Sementara kita lakukan pemeriksaan di Polres Jakarta Pusat," ujarnya kepada wartawan, Kamis (8/7/2021). "Nanti siang setelah zuhur saya akan konpers di sana. Saya akan tunggu teman-teman di sana."

Meski demikian, barang bukti yang diamankan belum diketahui. CNBC Indonesia masih mencoba menghubungi sejumlah narasumber untuk verifikasi lebih lanjut.

Baca: Ardi Bakrie Diciduk Polri, Berapa Hartanya di Emiten Bakrie?

Sebelumnya, kabar ini sudah membuat heboh media sosial Rabu malam. Sejumlah netizen menebak siapa tokoh yang dimaksud.

Ardi yang lahir di Menggala, Tulang Bawang, pada 22 April 1979 adalah salah satu putra bungsu dari Aburizal Bakrie, generasi kedua Grup Bakrieyang didirikan oleh pengusaha nasional Ahmad Bakrie.

Setidaknya ada 11 perusahaan Grup Bakrie yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) menjadi perusahaan publik. Manakah jawara kinerja kenaikan saham dari grup Bakrie? Simak tabel berikut.

Tercatat kenaikan tertinggi saham-saham Group Bakrie dibukukan oleh PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) yang berhasil melesat 37,79% ke level Rp 110/unit. Selanjutnya di posisi kedua muncul emiten PT Intermedia Capital Tbk (MDIA) yang sudah melesat 8,93% ke level Rp 61/unit.

Baca: Nia Ramadhani & Ardi Bakrie Ditangkap Narkoba

Sedangkan koreksi terparah dibukukan oleh PT Bumi Resources Tbk (BUMI) yang sudah terkoreksi 16,67% ke level harga Rp 60/unit. Di posisi kedua koreksi terparah diduduki oleh PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) yang sudah turun 6,98% ke level harga Rp 120/unit.

Mayoritas saham Grup Bakrie memang seringkali jarang bergerak di bursa dengan separuh diantaranya diperdagangkan di rentang harga Rp 50/saham alias saham gocap.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(trp/trp)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bursa RI Merah Padam! Tenang...Asing Tetap Borong Saham