
Covid-19 Tinggi tapi Tetap Harus Cuan, Cek Sederet Saham Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Akhir pekan kemarin, bursa saham domestik berakhir di teritori positif di tengah pelaku pasar asing yang terus mencatatkan pembelian bersih.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat sebesar 0,17% ke level 6.022,39 poin dengan nilai transaksi Rp 10,26 triliun. Pelaku pasar asing mencatatkan pembelian bersih senilai Rp 45,98 miliar.
Saham-saham yang paling banyak ditransaksikan antara lain, PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT Bank Jago Tbk (ARTO) hingga PT Smartfren Tbk (FREN).
Sebelum memulai perdagangan di awal pekan ini, Senin (28/6/2021), simak rekomendasi saham pilihan sebagaimana dirangkum CNBC Indonesia:
1. MNC Sekuritas - IHSG Berpeluang Menguat
MNC Sekuritas memperkirakan, pergerakan IHSG saat ini masih berada di area wave B dan selama IHSG masih mampu bertahan di atas level 5.884, maka selanjutnya IHSG masih berpeluang menguat kembali untuk menguji level batas atas (resistance) 6.134 terlebih dahulu.
Namun demikian, pada skenario merah, bila IHSG menembus 5.884 atau bahkan terburuknya 5.742, maka IHSG rawan terkoreksi ke area 5.500.
Saham pilihan:
- LSIP
- BMRI
- ADRO
- PWON
2. NH Korindo Sekuritas Indonesia - IHSG Masih Konsolidasi
Pasar menyambut baik rilis data inflasi yang sejalan dengan ekspektasi serta pengumuman rencana program infrastruktur baru. Dari sektor finansial, the Fed mengumumkan pembatasan dividen pada bank-bank besar akan berakhir pada 30 Juni 2021.
Mengawali pekan baru, IHSG diproyeksikan masih akan terkonsolidasi pada rentang 6.000 - 6.130.
Saham pilihan:
- AALI
- INCO
- TPIA
- ISAT
