Waswas Covid-19! Intip Dulu Saham Potensi Serok Hari Ini

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
22 June 2021 08:27
Kompetisi jual beli saham Oppo Stocks in Your Hand di Bursa Efek Indonesia, Senin (18/2/2019). kompetisi jual beli saham Oppo Stocks in Your Hand (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Kompetisi jual beli saham Oppo Stocks in Your Hand di Bursa Efek Indonesia, Senin (18/2/2019). kompetisi jual beli saham Oppo Stocks in Your Hand (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Isu tapering (pengurangan pembelian obligasi) bank sentral AS, The Fed dan kenaikan jumlah kasus Covid-19 Senin kemarin (21/6) menyebabkan bursa saham domestik terkoreksi cukup agresif pada perdagangan di awal pekan ini.

Sampai perdagangan berakhir, data BEI mencatat, IHSG ditutup melemah sebesar 0,18% ke level 5.996,25 poin dengan nilai transaksi Rp 13,58 triliun. Pelaku pasar asing tercatat melakukan pembelian bersih senilai Rp 2,09 triliun.

Saham-saham yang paling banyak ditransaksikan antara lain, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Multipolar Tbk (MLPL), PT Bank Jago Tbk (ARTO) hingga PT Kalbe Farma Tbk (KLBF).

Sebelum memulai perdagangan Selasa (22/6/2021), simak rekomendasi saham pilihan sebagaimana dirangkum CNBC Indonesia:

MNC Asset Management - IHSG Berpeluang Menguat

Selasa ini, diperkirakan IHSG berpeluang terjadi pembalikan arah alias menguat didorong rebound-nya Indeks Dow Jones (DJIA) sebesar 1,76% pada perdagangan Senin kemarin waktu AS. Meski demikian, ada beberapa faktor pemberat laju IHSG, antara lain, terdepresiasinya rupiah, naiknya yield obligasi tenor 10 tahun serta makin mengganasnya amukan Covid-19 yang berpotensi membuat lumpuhnya fasilitas kesehatan di beberapa kota di Indonesia.

Saham pilihan:

KAEF

EXCL

KLBF

MIKA

Reliance Sekuritas - Bursa AS Rebound

Bursa saham mencatat reli terbesar dalam 5 minggu terakhir karena spekulasi bank sentral AS, Federal Reserve atau the Fed, akan memperketat kebijakan secara bertahap melebihi kekhawatiran tentang poros hawkish (agresif) bank sentral.

Perasaan relatif tenang kembali ke pasar, dengan aset berisiko rebound setelah aksi jual minggu lalu. Saham energi, keuangan, dan industri memimpin kenaikan di indeks S&P 500 di bursa Wall Street AS, sementara perusahaan teknologi terkemuka berkinerja buruk.

Saham pilihan:

UNVR

BMRI

TLKM

ASII

Samuel Sekuritas - IHSG Bakal Rebound

IHSG diperkirakan akan rebound pada perdagangan Selasa ini. Beberapa katalis positif antara lain, kenaikan sejumlah harga komoditas di antaranya timah +1,05%, nikel +1,78%, minyak brent +1,8% dan minyak sawit mentah atau CPO -0,8%.

Selain itu, pemerintah mempertebal kebijakan PPKM Mikro yang akan berlaku mulai 22 Juni hingga 5 Juli 2021. Beberapa kebijakan di antaranya pembatasan mall dan tempat makan dengan kapasitas maksimal 25% dan jam operasional sampai dengan pukul 20:00. Perkantoran zona merah wajib WFH 75% dan zona lainnya 50%, serta penutupan area publik/tempat wisata zona merah untuk menekan penularan virus Covid-19.

Saham pilihan:

ADRO

AALI

JSMR

INCO

Indosurya Bersinar Sekuritas - Pola Konsolidasi IHSG

Pola pergerakan IHSG hingga saat ini masih terlihat betah berada dalam fase konsolidasi, potensi tekanan masih terlihat akan membayangi IHSG, fluktuatif harga komoditas belum akan memberikan pengaruh terhadap pola gerak IHSG mengingat kondisi sektor riil yang masih melambat. Namun, momentum dari pergerakan yang fluktuatif di dalam pergerakan IHSG dapat dimanfaatkan bagi investor jangka pendek, menengah maupun panjang. Hari ini IHSG berpotensi berada dalam tekanan.

Saham pilihan:

ADHI

UNVR

ICBP

GGRM


(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bursa RI Merah Padam! Tenang...Asing Tetap Borong Saham

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular