Lunasi Utang Lagi, Bumi Resources Siapkan Dana US$ 15 Juta

Rahajeng KH, CNBC Indonesia
24 May 2021 17:45
Tambang Kaltim Prima Coal
Foto: Area Penambangan Kaltim Prima Coal

Jakarta, CNBC Indonesia- PT Bumi Resources Tbk (BUMI) akan melakukan pembayaran utang tranche A senilai US$ 15-20 juta pada Juli 2021 pada tranche A. Jumlah tersebut mempertimbangkan dari jumlah pajak yang harus dibayarkan dan juga kupon 6,5% dan akrual 1%.

Adapun jumlah pastinya akan diputuskan paling lambat pada Mei- Juni 2021, dengan melihat perkembangan yang ada dari sisi ekonomi dan batu bara.

"Kami berharap untuk membayar pokok dan memperbarui bunga Tranche A dengan angsuran berikutnya pada 21 Juli 2021," kata Dileep kepada CNBC Indonesia, Senin (24/05/2021).

Sebelumnya, dia mengatakan pembayaran utang menjadi salah satu strategi Bumi Resources untuk menjalani pemulihan di 2021. Dengan begitu bisa memperkuat struktur modal perusahaan.

Perbaikan harga batu bara juga menjadi saat yang tepat bagi perusahaan untuk memaksimalkan posisi kas perusahaan. Pasalnya di masa yang masih penuh ketidakpastian ini, mengatur arus kas menjadi mengatur waktu yang tepat dalam pembayaran kewajiban juga menjadi kunci.

Dia mengatakan upaya terbaik yang dilakukan perusahaan adalah melunasi utang tranche A yang ditargetkan selesai di akhir tahun depan. Seiring dengan pulihnya pasar dan kenaikan harga batu bara menurutnya bisa mempercepat BUMI melakukan pembayaran.

"Mudah-mudahan dengan harga batu bara tetap pada level yang baik, kami dapat melanjutkan untuk melanjutkan pembayaran pokok mulai kuartal II-2021 dan seterusnya," kata Dileep belum lama ini.

Untuk tahun ini jumlah utang Tranche A yang dibayarkan perusahaan diperkirakan mencapai US$ 100 juta, untuk pokok dan bunga. Meski demikian jumlah utang dibayarkan juga bergantung pada fluktuasi harga batu bara.

Dengan peningkatan harga batu bara, sebelumnya Dileep mengatakan perusahaan akan memaksimalkan penjualan ketika harga tinggi. Dengan begitu diharapkan bisa meningkatkan pendapatan perusahaan terutama di awal tahun 2021.

"Kami berharap kami berharap dapat meningkatkan kecepatan pembayaran selama tahun ini," ujar dia.


(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Private Placement Lagi, Utang BUMI Lunas?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular