Internasional

Mantap! Bank Ini Naikkan Gaji Minimum Karyawan Rp 356.000/jam

Ferry Sandria, CNBC Indonesia
19 May 2021 11:23
FILE PHOTO: A Bank of America sign is displayed outside a branch in Tucson, Arizona January 21, 2011.   REUTERS/Joshua Lott/File Photo                       GLOBAL BUSINESS WEEK AHEAD
Foto: REUTERS/Joshua Lott

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank of America (BoA), yang tercatat di Bursa New York Stock Exchange (NYSE) dengan kode saham BCA, berencana menaikkan gaji minimum para pekerjanya di Amerika menjadi US$ 25/jam atau setara dengan Rp 357,5 ribu per jam (kurs Rp 14.300/US$) dimulai tahun 2025 mendatang.

Pengumuman ini adalah yang terbaru dari salah satu perusahaan besar di AS yang berjanji menggaji pegawainya lebih besar setelah setahun menghadapi pandemi serta mendapatkan bantuan subsidi pemerintah. Pemberian subsidi oleh pemerintah ini sempat memancing perdebatan mengenai apakah perusahaan telah memberikan kompensasi yang layak kepada karyawannya atau belum.

Dikutip dari cuitan akun resmi mereka, Bank Amerika mengatakan bahwa karyawan merupakan jantung dari komitmen mereka untuk meningkatkan taraf finansial dari para klien dan komunitas.

Bank of America menambahkan bahwa perusahaan tidak hanya meningkatkan gaji ke angka US$ 25 per jam, mereka juga mengharuskan seluruh vendor mereka di Amerika untuk menggaji karyawannya yang berdedikasi kepada Bank Amerika di atas US$ 15/jam atau setara Rp 214,5 ribu.

Kebijakan ini tentu dapat mempengaruhi mekanisme upah yang lebih tinggi oleh perusahaan kecil yang memiliki kontrak untuk menyediakan layanan seperti pemasaran, layanan teknologi, dan pemeliharaan.

Bank of America melakukan bisnis dengan lebih dari 2.000 vendor AS dengan total 43.000 karyawan vendor, seperti dikutip dari Reuters, Rabu ini (19/5/2021).

Bank of America saat ini telah membayar gaji minimum karyawannya di angka US$ 20 per jam, kenaikan ini terjadi pada Maret tahun lalu.

Selain Bank of America, beberapa perusahaan besar lain juga sudah berjanji untuk menaikkan taraf gaji karyawannya mereka.

McDonnald misalnya berencana menaikkan gaji karyawannya sebesar 10% dan perusahaan besar lain seperti JP Morgan, Amazon, Starbucks dan Walmart juga memiliki rencana menaikkan gaji karyawan mereka.

Langkah Bank of America dan perusahaan lainnya ini sejalan dengan keinginan Presiden AS Joe Biden untuk menaikkan gaji minimum federal ke angka US$ 15 per jam.

Bahasan mengenai kenaikan upah minimum federal masih menjadi perdebatan di Washington DC.

Joe Biden dan politisi partai Demokrat lain yang saat ini menguasai kongres berusaha untuk menaikkan gaji minimum federal yang saat ini masih berada di angka US$ 7,25 per jam.

Akan tetapi keinginan ini masih mendapat rintangan dari para politisi senior partai Republik dan salah satu anggota senat Demokrat sendiri asal West Virginia Joe Manchin yang berargumen bahwa kenaikan drastis upah minimum dapat memberi dampak negatif terhadap ekonomi.

Besaran angka gaji per jam Rp 357.000, jika dihitung di Indonesia yang rata-rata 8 jam bekerja, artinya sehari bisa mendapatkan Rp 2,8 juta dan 20 hari kerja mencapai Rp 57 juta.


(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Optimisme ke Perekonomian Hanya 13%, Saatnya Main Aman?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular