Analisis

Sukses Setop Rekor Buruk, Rupiah Bakal Melesat di Pekan Ini?

Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
26 April 2021 08:47
Ilustrasi Dollar (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Ilustrasi Dollar (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Secara teknikal, tekanan bagi rupiah yang disimbolkan USD/IDR cukup besar setelah berada di atas Rp 14.500/US$.

Rupiah berada di atas rerata pergerakan (moving average) MA 200 hari, sebelumnya juga sudah melewati MA 50 (garis hijau), dan MA 100 (garis oranye). Artinya rupiah kini bergerak di atas 3 MA sehingga tekanan menjadi semakin besar.

Potensi penguatan rupiah diperbesar dengan munculnya stochastic bearish divergence. Stochastic dikatakan mengalami bearish divergence ketika grafiknya menurun, tetapi harga suatu aset masih menanjak.

idrGrafik: Rupiah (USD/IDR) Harian
Foto: Refinitiv

Munculnya stochastic bearish divergence kerap dijadikan sinyal penurunan suatu aset, dalam hal ini USD/IDR bergerak turun, atau rupiah akan menguat.

Support terdekat berada di kisaran Rp 14.500/US$, jika mampu ditembus rupiah berpeluang menguat ke kisaran Rp 14.450-14.470/US$. Penembusan ke bawah level tersebut akan membuka ruang penguatan lebih jauh di pekan ini setidaknya menuju Rp 14.420 hingga 14.390/US$.

Namun, Selama tertahan di atas Rp 14.500/US$, rupiah berisiko melemah ke Rp 14.590 hingga 14.610/US$. Jika level tersebut dilewati, rupiah berisko melemah menuju Rp 14.700/US$ di pekan ini.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(pap/pap)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular