
Duh! Kurs Dolar Singapura Naik Lagi ke Level Tinggi 1 Tahun

Jakarta, CNBC Indonesia -Â Nilai tukar dolar Singapura kembali mencapai level tertinggi satu tahun pada perdagangan Selasa (20/4/2021). Respon cepat yang dilakukan pemerintah Singapura untuk menangani banjir di beberapa wilayah membuat dolarnya kembali perkasa.
Melansir data Retinitiv, dolar Singapura pagi ini menguat 0,24% ke Rp 10.951,74/SG$ di pasar spot. Level tersebut merupakan yang tertinggi sejak 17 April tahun lalu. Kemarin Mata Uang Negeri Merlion ini sempat turun 0,37%, sebelum berbalik menguat 0,15%.
Menteri Lingkungan Singapura, Grace Fu, Senin kemarin mengatakan pemerintah akan menggelontorkan dana senilai SG$ 1,4 miliar dalam 5 tahun ke depan untuk meningkatkan sistem drainase guna mencegah terjadinya banjir.
Angka tersebut lebih besar dari yang digelontorkan Singapura dalam satu dekade terakhir SG$ 2 miliar.
Proyek peningkatan sistem drainase tersebut selain untuk mencegah banjir tentunya dapat memutar perekonomian dengan melalui belanja negara.
Seperti diketahui, Sabtu pekan lalu, banjir bandang dilaporkan terjadi di beberapa bagian Singapura, di tengah hujan lebat yang mengguyur wilayah itu pada Sabtu sore waktu setempat. Daerah-daerah yang dilanda banjir termasuk Bukit Timah, Jurong, dan Ulu Pandan.
Sehari sebelumnya, Badan Meteorologi Singapura mengingatkan hujan lebat dan angin kencang diperkirakan akan terjadi hingga dua minggu ke depan.
Badai diperkirakan akan mendarat sebelum malam dan kemudian di pagi hari, dan sebagian disebabkan oleh konvergensi angin berskala besar yang diperkirakan akan berkembang di wilayah tersebut pada minggu depan.
Angin yang lebih ringan akan bertiup selama bagian akhir siklus dua minggu. Tetapi juga akan ada badai petir sedang hingga lebat dengan sambaran petir yang sering terjadi di sore hari.
Ditambahkan bahwa secara keseluruhan, curah hujan di bulan April diperkirakan di atas rata-rata di sebagian besar wilayah Singapura.
Hujan lebat hingga banjir tersebut tentunya dapat menghambat roda perekonomian Singapura yang baru saja lepas dari resesi.
TIM RISET CNBCÂ INDONESIA
(pap/pap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kurs Dolar Singapura Pagi Jeblok Siang Naik, Ini Penyebabnya!
