Duh! Waskita Beton Rugi 4,8 Triliun di 2020

dob, CNBC Indonesia
02 April 2021 18:10
Seorang Pekerja melintas di depan PT Waskita Beton Precast, Karawang, Rabu, 3 Agustus 2016. PT Waskita Karya Tbk. memproyeksi nilai kapitalisasi pasar anak usaha PT Waskita Beton Precast bisa mencapai Rp10 triliun selepas proses penawaran umum perdana atau IPO tuntas. (CNN Indonesia/Djonet Sugiarto)
Foto: Seorang Pekerja melintas di depan PT Waskita Beton Precast, Karawang, Rabu, 3 Agustus 2016. PT Waskita Karya Tbk. memproyeksi nilai kapitalisasi pasar anak usaha PT Waskita Beton Precast bisa mencapai Rp10 triliun selepas proses penawaran umum perdana atau IPO tuntas. (CNN Indonesia/Djonet Sugiarto)

Jakarta, CNBC Indonesia- PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP), anak usaha PT Waskita Karya Tbk harus menderita rugi bersih Rp 4,86 triliun selama 2020.

Kerugian yang cukup besar ini, menghapus keuntungan yang diraih oleh WSBP selama bertahun-tahun. Sebagai gambaran, pada 2019 perseroan mencatatkan laba hanya Rp 803,84 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan, kerugian yang terjadi disebabkan karena pendapatan usaha jatuh dari 7,47 triliun pada 2019 menjadi hanya Rp 2,21 triliun.

Padahal beban pokok pendapatan perseroan pada 2020 tercatat masih Rp 5,56 triliun. Alhasil, Waskita Beton mencatatkan rugi bruto sebesar Rp 3,35 triliun pada 2020.

Meski rugi bruto, WSBP mencatatkan peningkatan pada beban umum administrasi yang cukup besar, dari Rp 260,48 miliar pada 2019 menjadi Rp 414,79 miliar pada 2020.

Uniknya lagi terdapat lonjakan pada beban lainnya menjadi Rp 778,43 miliar pada 2020. Hal ini disebabkan salah satunya oleh defisit revaluasi aset tetap sebesar Rp 474,59 miliar.

Secara keseluruhan, kerugian yang cukup besar membuat ekuitas WSBP menguap dari 8,13 triliun pada 2019 menjadi Rp 1,16 triliun pada akhir 2020. Alhasil nilai buku saham WSBP turun ke Rp 44/saham.


(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Top! Waskita Beton Sabet Best Risk Management Implementation

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular