Gainers-Losers

Ooo, Ini Toh Alasan Investor 'Banting' Saham-saham Bank

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
27 March 2021 13:08
Layar monitor menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan saham. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah pada perdagangan pekan ini (22-26 Maret). Saham-saham perbankan menjadi pemberat IHSG.

Sepanjang pekan ini, IHSG melemah 2,53% secara point-to-point. Mengawal pekan di posisi 6.300-an, IHSG finis di kisaran 6.100.

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham-saham perbankan banyak yang menghuni daftar top losers. Dari 10 besar saham dengan koreksi paling dalam sepekan ini, empat di antaranya adalah emiten perbankan.

ihsgSumber: Bursa Efek Indonesia

Sepertinya ini terkait dengan semakin besarnya tekanan kepada perbankan untuk menurunkan suku bunga kredit. Dua pejabat tinggi negara mengungkapkan hal itu dalam acara Temu Stakeholder untuk Percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional di Semarang, pekan ini.

"Bank Himbara (Himpunan Bank Milik Negara) sudah mulai, saya berterima kasih. Bank-bank lain, ayo turunkan suku bunga kredit," tegas Perry Warjiyo, Gubernur Bank Indonesia (BI).

"Mengenai suku bunga, kami imbau agar sudah mulai karena ruangnya sudah mulai ada. Kalau kreditnya nambah, revenue-nya juga nambah," kata Wimboh Santoso, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Di satu sisi, penurunan suku bunga kredit akan membantu pemulihan ekonomi. Ketika suku bunga kredit rendah, maka dunia usaha dan rumah tangga akan terpancing untuk melakukan ekspansi. Investasi dan konsumsi tumbuh, Produk Domestik Bruto (PDB) pun terangkat.

Namun di sisi lain, bank harus berkorban karena laba akan tergerus. Pada 2020, rata-rata Net Interest Margin (NIM) perbankan Tanah Air ada di 4,51%, terendah sejak 2014. Apabila bunga kredit turun, maka NIM bakal semakin tertekan.

Jika ada risiko laba bank bisa menciut, maka saham emitennya menjadi kurang menarik di mata investor. Akibatnya, saham perbankan 'dibanting'.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(aji/aji) Next Article IHSG Dibuka Meyakinkan, Balik ke Level 7.300

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular