
Simak 8 Kabar Pasar Ini Sebelum Trading Cari Saham Cuan

5. Kejar Deadline PSN, PTPP Geber Proyek Bendungan Rp 1,6 T
BUMN konstruksi, PT PP Tbk (PTPP) menargetkan penyelesaian dua bendungan yang merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) di tahun ini. Kedua bendungan ini memiliki nilai kontrak sebesar Rp 1,66 triliun.
Dua bendungan yang dimaksud adalah Bendungan Way Sekampung Paket I & III yang berlokasi di Lampung dan Bendungan Pidekso di Jawa Tengah (Jateng).
Sekretaris Perusahaan PTPP Yuyus Juarsa mengatakan penyelesaian pembangunan proyek bendungan yang menjadi PSN merupakan salah satu Program pemerintah untuk mendukung ketahanan air dan pangan nasional.
6. BTN Bakal Rights Issue Rp 5 T Tahun Depan
Bank BUMN pembiayaan perumahan, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) berencana melakukan penambahan modal dengan memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue.
Targetnya nilai yang bisa didapat dari aksi korporasi ini adalah senilai Rp 5 triliun. Wakil Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu mengatakan diharapkan dengan penambahan modal ini, pemerintah sebagai pemegang saham mayoritas akan merealisasikan haknya dengan menyuntikkan modal Rp 3 triliun ke perusahaan. Sedangkan sisanya akan dieksekusi oleh pemegang saham lainnya.
"Kebutuhan kami Rp 5 triliun. Kita harap Rp 3 triliun adalah dari pemegang saham Dwiwarna karena komposisi 60% dan Rp 2 triliun dari yang lainnya dengan mekanisme HMETD," kata Nixon dalam konferensi pers, Rabu (10/3/2021).
7. Bangun Sirkuit MotoGP, Ini Bocoran Hary Tanoe soal Bohirnya
Executive Chairman MNC Group, Hary Tanoesoedibjo membenarkan terkait rencana entitas anak perseroan, PT MNC Land Tbk (KPIG) yang akan membangun sirkuit MotoGP. Beberapa investor disebut Hary tertarik bekerja sama untuk proyek tersebut.
Dia menyampaikan, rencananya, sirkuit tersebut akan dibangun di Sukabumi, Jawa Barat.
"Ya, memang ada rencana membangun sirkuit motoGP di Sukabumi, itu memang ada dalam perencanaan," kata Hary Tanoe kepada awak media di kawasan MNC Lido, Bogor, Jawa Barat, Rabu (10/3/2021).
Hanya saja, Hary Tanoe belum bisa menyebutkan investor mana yang saat ini sudah menyepakati investasi pembangunan sirkuit MotoGP tersebut. "Banyak sekali [investor] yang mendekati, nanti diajak yang cocok ya, karena ini kan untuk investasi jangka panjang," ujar dia.
8.Bakrie Rela Jual 39% Saham ANTV, Berapa sih Total Utangnya?
Emiten media Grup Bakrie, PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) bakal menjual sebanyak 39% saham perusahaan di PT Intermedia Capital Tbk (MDIA), perusahaan induk stasiun televisi ANTV yang dikelola PT Cakrawala Andalas Televisi (CAT).
Berdasarkan prospektus tambahan yang disampaikan pada Rabu ini (10/3) kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), besaran saham yang dilepas VIVA di MDIA itu setara 15,29 miliar saham kepada RCIL atau Reliance Capital International Limited, suatu perusahaan yang didirikan berdasarkan hukum negara British Virgin Islands.
Adapun penjualan saham MDIA milik VIVA kepada RCIL ini dilakukan dalam rangka pengalihan hak dari Kreditur Facility yang bertujuan untuk menyelesaikan utang VIVA berdasarkan Debt Settlement Agreement (DSA) sebesar US$ 171.825.633,22 atau setara dengan Rp 2,43 triliun.
(hps/hps)[Gambas:Video CNBC]