FOTO

Digitalisasi Picu Investor Ritel Domestik Bursa RI 'Meledak'

Market - CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto, CNBC Indonesia
24 November 2020 17:46
Digitalisasi di segala platform menjadi yang terpenting dan mengedukasi masyarakat agar semakin banyak yang berminat untuk berinvestasi di pasar modal.

Salah seorang pengunjung mempelajari platform investasi digital di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (24/11/2020). Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan pertumbuhan investor baru di bursa yang signifikan pada tahun ini. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)

Saat ini, BEI mencatatkan penambahan lebih dari 1 juta Single Investor Identification (SID) saham, reksa dana dan obligasi sehingga total investor sudah mencapai 3,5 juta. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)

Menurut Direktur Perdagangan dan Anggota Bursa BEI, Laksono Widodo, di masa pandemi, terjadi peningkatan transaksi dari investor ritel domestik. Hal ini menjadi katalis yang positif untuk meredam tekanan pasar saham yang terguncang arus modal keluar yang begitu besar sejak awal tahun. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)

Beberapa hal yang menjadi alasan transaksi ritel meningkat karena mereka memiliki uang tunai berlebih yang mulai diinvestasikan di pasar saham di tengah era suku bunga rendah. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)

Digitalisasi di segala platform menjadi yang terpenting dan mengedukasi masyarakat agar semakin banyak yang berminat untuk berinvestasi di pasar modal (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)

Adanya peningkatan aktivitas transaksi terutama dari kelompok domestik ritel, di mana tercatat setidaknya ada 253 ribu investor yang aktif bertransaksi setiap bulannya dan untuk hariannya mencapai 78 ribu/hari atau meningkat 43% (yoy). (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)

Investor ritel punya peran menjadi bantalan atau shock breaker di saat bursa saham mengalami krisis karena pandemi melanda. Fenomena penambahan jumlah investor ritel ini juga terjadi di bursa saham di negara Asia Tenggara. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)

Selama pandemi regulator pasar modal  melakukan kebijakan antaralain trading halt selama 30 menit perdagangan jika IHSG turun 5% dalam sehari, kebijakan buyback saham tanpa melalui RUPS, larangan transaksi short selling dan paket stimulus lainnya, hingga relaksasi penyampaian laporan keuangan bagi emiten. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)

BEI juga mencatat ada kenaikan mendekati 100% dari sebelumnya rata-rata investor yang aktif melakukan transaksi di kisaran 50 ribu sampai 60 ribu, pada Juni 2020 jumlahnya mencapai puncak di 112 ribu investor.  (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)

Fenomena kenaikan investor ritel yang signifikan ini sebetulnya sudah dirasakan oleh sejumlah perusahaan sekuritas kendati pasar saham terkoreksi cukup tajam. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)

Foto Lainnya
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terkait
    spinner loading