
Ekonomi Diyakini Pulih, Bursa Eropa Dibuka Menguat Tipis

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Eropa menguat tipis pada sesi awal perdagangan Selasa (16/2/2021), didorong harapan pemulihan ekonomi yang dimotori suku bunga rendah di berbagai negara.
Indeks Stoxx 600, yang berisi 600 saham unggulan di Eropa naik 0,3% di awal perdagangan. Indeks saham sektor minyak dan gas (migas) menjadi pemimpin reli dengan kenaikan sebesar 1,4%, sedangkan indeks saham sektor media melemah 0,3%.
Selang 5 menit kemudian reli indeks Stoxx menjadi 0,6 poin (+0,15%) ke 420,1. Indeks DAX Jerman lompat 10,6 poin (+0,08%) ke 14.120,09 dan CAC Prancis bertambah 6,7 poin (+0,12%) ke 5.792,96. Di sisi lain, indeks FTSE Inggris naik 26,1 poin (+0,39%) ke 6.782,25.
Bursa saham Eropa menguat ke titik tertingginya dalam hampir setahun terakhir pada Senin, setelah vaksinasi berjalan dan memicu optimisme akan pemulihan ekonomi global yang mendorong reli bursa dunia.
Bursa Eropa cenderung mengekor bursa Asia Pasifik, yang mayoritas menguat pada perdagangan Selasa, dipimpin indeks saham di Hong Kong dan Jepang. Di Amerika Serikat (AS), kontrak berjangka (futures) mengindikasikan reli pada pembukaan malam nanti.
Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) pada Senin telah memberikan izin penggunaan darurat vaksin besutan AstraZeneca dan Universitas Oxford, yang memperluas akses dunia terhadap vaksin yang harganya lebih terjangkau itu.
Rilis data ekonomi akan mendominasi pasar hari ini, di antaranya Produk Domestik Bruto (PDB) zona euro dan angka tenaga kerja kuartal IV-2020. Indeks sentimen ekonomi Jerman dan Eropa per Februari juga akan dirilis.
Dari sisi korporasi, produsen ban asal Prancis Michelin melaporkan laba bersih 2020 senilai 625 juta euro (US$ 758,6 juta), atau anjlok dari posisi 2019 senilai 1,73 miliar euro.
Namun demikian, perseroan memproyeksikan pertumbuhan pasar sebesar 10% pada 2021 dan berjanji akan menaikkan dividen. Raksasa tambang Glencore (patungan Inggris-Swiss) dan BHP (patungan Inggris-Australia) juga akan merilis kinerja keuangannya pada hari ini.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ags/ags)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pantau Rilis Neraca Emiten Besar, Bursa Eropa Dibuka Menguat