Termasuk BANK, 4 Saham Digembok Bursa! Begini Gerak Sahamnya

Aldo Fernando, CNBC Indonesia
11 February 2021 16:29
Ilustrasi IHSG (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Foto: Ilustrasi IHSG (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Mulai perdagangan saham sesi I hari ini, Kamis (11/2/2021), Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan suspensi atau menghentikan perdagangan saham sementara terhadap empat emiten.

Keempat emiten tersebut adalah PT DCI Indonesia Tbk. (DCII), PT Bank Net Indonesia Syariah Tbk. (BANK), PT Cipta Selera Murni Tbk. (CSMI) dan PT Djasa Ubersakti Tbk. (PTDU).

Sebenarnya bagaimana pergerakan saham keempat emiten yang tercatat baru listing di BEI tersebut selama sepekan?

Untuk yang pertama yakni DCII, data BEI menunjukkan, selama sepekan terakhir, pergerakan saham perusahaan penyedia penyimpanan data (hosting) DCII melesat 74,02% dari Rp 7.025/saham menjadi Rp 12.225/saham pada Rabu (10/2/2021).

Emiten yang baru melantai di bursa pada 6 Januari 2021 ini membukukan volume transaksi 1,5 juta saham senilai Rp 14 miliar selama perdagangan sepekan.

Sementara, saham BANK meroket 130,89% menjadi Rp 725/saham selama sepekan.

Emiten bank syariah yang baru melantai di bursa pada 1 Februari 2021 membukukan volume transaksi perdagangan saham 266,2 juta dengan nilai Rp 166,3 miliar selama sepekan.

Emiten ketiga yang dikenakan suspensi, CSMI, mencatatkan lonjakan saham 6,49% menjadi Rp1.230 selama sepekan.

Perusahaan pemegang hak waralaba restoran cepat saji Texas Chicken di Indonesia ini mencatatkan nilai transaksi Rp 1 miliar dan volume 821 ribu saham selama sepekan. CSMI resmi listing perdana di bursa pada 9 April 2020.

PTDU, yang melantai di bursa pada 8 Desember 2020, juga mengalami lompatan saham yang tinggi sebesar 142,35% menjadi Rp 2.060/saham pada Rabu (10/2/2021).

Selama sepekan, tercatat emiten perusahaan jasa engineering dan konstruksi ini membukukan volume transaksi 132,9 juta saham dengan nilai transaksi Rp 132 miliar.

Suspensi dilakukan BEI sebagai upaya cooling down seiring terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada keempat saham tersebut.


(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Akankah Saham Bank Syariah Ini Jadi BRIS Jilid 2?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular