Targetkan DPK Tumbuh 40%, Ini Senjata dari KB Bukopin

Yuni Astutik, CNBC Indonesia
11 February 2021 14:42
Direktur Utama Bank Bukopin Rivan A. Purwantono
Foto: Direktur Utama Bank Bukopin Rivan A. Purwantono

Jakarta, CNBC Indonesia - KB Bukopin (BBKP) menargetkan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) hingga 40% di 2021. Pihaknya optimistis bisa mencapai DPK di angka tersebut berbekal dengan masuknya Bukopin ke KB Kookmin.

"Optimistis DPK 40%, bagian win back recovery yang dilakukan dari tahun 2020," ujar Direktur Utama KB Bukopin Rivan Purwantono dalam diskusi virtual CNBC Indonesia Banking Outlook 2021 bertajuk "Perbankan Jadi Akselerator Pemulihan Ekonomi", di Jakarta, Kamis (11/2/2021).

Menurutnya, saat KB Financial Group masuk ke Indonesia, merupakan prospek yang bagus. Produk yang ada pada KB Kookmin akan disesuaikan dengan segmen yang ada.

"Penguatan point of sales kekuatan yang dimiliki nama KB Kookmin, menjadi potensi penguatan point of sales mendukung bisnis ritel," ujarnya.

Selain targetkan DPK tumbuh 40%, Bank Bukopin memproyeksikan pertumbuhan aset dan kredit masing-masing 23% dan 8%. "DPK penting karena recovery setelah 2020 lalu terdampak pandemi dan modal. Di 2021 kita akan menguatkan RBB dan menyusun strategi," kata Rivan.

KB Bukopin juga siap membangun kembali kepercayaan nasabah dengan melakukan rebranding pada Maret 2021. Hal ini dilakukan dengan memanfaatkan nama besar KB Kookmin Bank.

"Kita garap penetrasi market baru. Dengan masuknya Bukopin ke KB Kookmin maka kita mengincar market baru di Korean Community," pungkasnya.

Selain Rivan Purwantono, Banking Outlook 2021 ini dihadiri pula oleh Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan sekaligus Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Heru Kristiyana dan Plt Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN), Nixon Napitupulu.


(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Putusan PTUN Tak Berdampak Terhadap Transformasi Bukopin

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular