13 Saham Masuk Grup Emiten yang Tumbuh, Indeks IDX Growth 30

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
29 January 2021 11:45
Masih Dihantui Virus Corona, IHSG Merah. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Masih Dihantui Virus Corona, IHSG Merah. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia (BEI) telah melakukan evaluasi mayor untuk menentukan daftar konstituen yang masuk dalam kategori indeks IDX Growth 30.

Indeks ini mengukur kinerja harga dari 30 saham yang memiliki tren harga relatif terhadap pertumbuhan laba bersih dan pendapatan dengan likuiditas transaksi serta kinerja keuangan yang baik.

"Daftar saham yang masuk dalam penghitungan indeks IDX Growth 30 periode perdagangan 3 Februari sampai dengan 3 Agustus 2021," tulis pengumuman bursa, dikutip Jumat (29/1/2021).

Adapun, jumlah saham yang digunakan dalam penghitungan indeks IDX Growth 30 untuk periode perdagangan 3 Februari sampai dengan 4 Mei 2021.

Berdasarkan evaluasi bursa, ada 13 emiten yang masuk ke dalam indeks ini, antara lain, PT Adaro Energy Tbk (ADRO), PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk (BEKS), PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG).

Selanjutnya, PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN), PT PP (Persero) Tbk (PTPP), PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), PT Surya Citra Media Tbk (SCMA), PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM), PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE), PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM) dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA).

Sedangkan, 13 emiten yang keluar dari daftar indeks IDX Growth 30 antara lain, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL).

Berikutnya, PT Mayora Indah Tbk (MYOR), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM), PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) dan PT Integra Indocabinet Tbk (WOOD).


(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini Alasan BEI Terapkan Kembali Pre-Opening Transaksi Saham

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular