
Emiten Gas Milik Sandi-Edwin Beli Aset Milik Samator Rp 683 M

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan gas industri Grup Saratoga, PT Aneka Gas Industri Tbk (AGII), secara langsung dan melalui anak usahanya PT Samator Gas Industri (SGI) melakukan transaksi jual beli aset tetap dan transaksi sewa menyewa tanah dan bangunan di dua unit bisnis yang dimiliki oleh PT Samator (SMTR).
Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), total nilai transaksi tersebut mencapai Rp 683,396 miliar.
"Obyek dalam transaksi tertuang dalam Draft Perjanjian Jual Beli dan Draft Perjanjian Sewa Menyewa Tanah dan Bangunan di Cikande antara SMTR dengan perseroan serta Draft Perjanjian Jual Beli dan dan Draft Perjanjian Sewa Menyewa Tanah dan Bangunan di Gresik antara SMTR dengan SGI. Nilai dari transaksi tersebut adalah sejumlah Rp 683.396.000.000," tulis manajemen AGII, dikutip Senin (4/1/2021).
Per September 2020, Samator merupakan pemegang saham utama di AGII dengan porsi 40,54% saham, sementara lainnya dipegang PT Aneka Mega Energi 25%, Saratoga Investama Sedaya 8,39%, sisanya perorangan, dan investor publik 19,15%.
Investor perorangan yakni Arief Harsono 4,50%, Rachmat Harsono 1,34%, Heyzer Harsono 0,15%, Rasid Harsono 0,13%, Imelda Mulyani Harsono 0,05%, dan Djanarko Tjandra 0,00%.
Adapun saham terbesar Samator dipegang Arief Harsono 25,94% dan PT Verona Ladang Investment 34,58%.
Sementara itu, saham Saratoga dipegang oleh Edwin Soeryadjaya dan Sandiaga Salahuddin Uno yang kini menjabat Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Imelda Mulyani Harsono, Corporate Secretary AGII, mengatakan dua unit bisnis yang termasuk ke dalam transaksi tersebut berlokasi di Cikande (Seranfg, Banten) dan Gresik (Jawa Timur).
"Untuk unit bisnis yang berlokasi di Gresik rencananya akan dipergunakan oleh anak perusahaan perseroan yaitu SGI yang 99,91% sahamnya dimiliki oleh perseroan," jelasnya, dalam surat kepada BEI.
"Transaksi ini termasuk dalam kriteria transaksi yang terkait dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 42/POJK.04/2020 tentang Transaksi Afiliasi dan Transaksi Benturan Kepentingan," katanya.
Saat ini AGII memproduksi gas dalam bentuk gas, cair ataupun padat, antara lain Oksigen (O2), Nitrogen (N2), Argon (Ar), Asetilen (C2H2), Karbon dioksida (CO2), Hidrogen (H2), Nitrous Oxide (N2O), Hidrogen Peroksida (H2O2) dan Synthetic Air serta Mixed Gas.
Selain itu AGII juga memperdagangkan produk gas dari produsen lain kepada pelanggan perseroan, dan merancang konstruksi dan instalasi peralatan gas serta penjualan produk terkait lainnya pada pabrik pelanggan dan rumah sakit.
(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Waduh! Emiten Sandiaga Uno Didenda KPPU Rp 1 M, Gegara Apa?
