Perhatian! Ada Indeks Baru ESG Leaders, Ini 30 Sahamnya

tahir saleh, CNBC Indonesia
15 December 2020 07:23
Layar Pergerakan Saham
Foto: Layar pergerakan perdagangan saham di gedung Bursa Efek Indonesia. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)

BEI menegaskan, evaluasi berkala atas IDX ESG Leaders, yaitu Evaluasi Mayor akan dilakukan pada awal bulan Maret dan September, sedangkan Evaluasi Minor pada awal bulan Juni dan Desember.

"Hasil evaluasi indeks akan berlaku efektif di hari Rabu ketiga pada bulan evaluasi atau Hari Bursa setelahnya apabila bukan merupakan Hari Bursa," kata Yulianto Aji Sadono.

Adapun metode penghitungan Indeks IDX ESG Leaders menggunakan metode Capped Free Float Adjusted Market Capitalization Weighted & ESG Tilt Factored dengan diterapkan pembatasan bobot saham paling tinggi sebesar 15% yang disesuaikan pada saat evaluasi.

Indeks IDX ESG Leaders telah dihitung sejak hari dasarnya pada 4 Februari 2014 dengan nilai dasar 100.

Berikut anggotanya:

IDX ESG Leaders 1Foto: IDX ESG Leaders 1
IDX ESG Leaders 1
IDX ESG Leaders 2Foto: IDX ESG Leaders 2
IDX ESG Leaders 2

Yulianto menegaskan, pada masa mendatang, selain dapat digunakan oleh investor sebagai panduan untuk berinvestasi, diharapkan kehadiran Indeks IDX ESG Leaders ini juga dapat digunakan sebagai underlying produk-produk pasar modal, seperti reksa dana dan Exchange Traded Fund (ETF), sehingga investor dapat lebih mudah berinvestasi dengan Indeks ESG Leaders sebagai acuan.

Selain meluncurkan indeks bertema ESG, sebagai bentuk keterlibatan aktif dalam pengembangan investasi berkelanjutan, BEI juga akan mempublikasikan nilai risiko ESG dari Perusahaan Tercatat yang disediakan oleh Sustainalytics.

Penilaian risiko ESG Perusahaan Tercatat ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi perusahaan dalam meningkatkan penerapan ESG.

"Dalam jangka panjang tentunya penerapan ESG yang baik di pasar modal Indonesia diharapkan dapat menggerakkan lebih banyak aliran modal ke Indonesia. BEI yakin kehadiran IDX ESG Leaders merupakan suatu pencapaian penting dalam investasi berkelanjutan yang lebih baik di pasar modal Indonesia," katanya.

(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular