
Ini Dia 50 Crazy Rich RI, Total Kekayaan Sampai Rp 1.873 T

Jakarta, CNBC Indonesia - Forbes kembali merilis daftar nama crazy rich Indonesia tahun ini. Ada beberapa perubahan ranking maupun nilai aset kekayaan yang dimiliki oleh para sultan Tanah Air. Beberapa wajah baru muncul ke dalam jajaran 50 orang paling tajir di Indonesia.
Di posisi pertama masih diduduki oleh duo Hartono bersaudara dari Grup Djarum yang mengusai 54,94% saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). Total kekayaan dua bersaudara asal Kudus ini mencapai US$ 38,8 miliar atau setara dengan Rp 546,3 triliun. Asumsi kurs Rp 14.080/US$.
Di posisi kedua juga masih tetap diduduki oleh keluarga pendiri Sinar Mas Group Eka Tjipta Widjaja. Kekayaan keluarga Sinar Mas Group disebut Forbes bertambah US$ 2,3 miliar atau Rp 32,4 triliun.
Kemudian di posisi ketiga ada bos PT Barito Pasific Tbk (BRPT) dan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) yang kekayaannya turun 21% menjadi US$ 6 miliar yang nilainya setara dengan Rp 84,5 triliun.
Sementara itu kekayaan bos PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) Eddy Kusnadi Sariaatmadja justru melesat signifikan akibat kenaikan harga sahamnya. Kekayaan Eddy naik 80% menjadi US$ 1,4 miliar atau setara dengan Rp 19,7 triliun.
Naiknya saham EMTK secara fantastis membuat co-founder EMTK juga ikut masuk jajaran orang paling tajir di negeri ini. Adalah Susanto Suwarto yang menduduki peringkat ke-50 dengan kekayaan mencapai US$ 475 juta (Rp 6,69 triliun).
Susanto Suwarto merupakan salah satu dari tiga nama baru yang muncul ke dalam daftar crazy rich Indonesians tahun ini. Ia bersama Wijono dan Hermanto Tanoko yang memiliki perusahaan cat Avian dengan nilai kekayaan mencapai US$ 700 juta (Rp 9,86 triliun).
Selanjutnya ada Jerry Ng, mantan bankir yang sudah malang melintang di dunia keuangan nasional. Terakhir Jerry Ng adalah direktur utama BTPN. Kemudian ia keluar dan memilih untuk menjadi enterpreneur dengan mengakuisisi PT Bank Artos Tbk (ARTO) dan menjadikannya bank digital dengan nama baru yaitu PT Bank Jago.
Ia membeli Bank Artos melalui perusahaan PT Metamorfosis Ekosistem Indonesia dan mengusai 37,65% saham bank yang dibelinya. Akuisisi ini dilakukan akhir tahun lalu bersama rekannya Patrick Sugito Walujo yang merupakan pendiri private equity Northstar.
Di tengah merebaknya pandemi seperti sekarang ini kekayaan Irwan Hidayat bos Sido Muncul (SIDO) naik 41% menjadi US$ 1,55 miliar (Rp 21,8 triliun) dan mengantarkannya menjadi orang terkaya nomor 17 di RI.
Apabila kekayaan 50 orang paling kaya di Indonesia digabung, nilainya mencapai US$ 133,05 miliar atau setara dengan Rp 1.873,3 triliun. Jumlah kekayaan top 50 orang paling kaya di Indonesia ini turun 1,2% dari tahun lalu.
Bahkan ketika ekonomi Indonesia mengalami resesi untuk pertama kalinya sejak tahun 1997, kekayaan para konglomerat RI tersebut mengalami kontraksi yang lebih kecil ketimbang output perekonomian Indonesia yang menyusut 5,32% pada Q1 dan 3,49% pada Q2.
Berikut ini adalah daftar 50 orang terkaya di Indonesia tahun ini versi Forbes :
(twg/twg)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jumlah Konglomerat RI Bakal Geser Taipan China, kok Bisa?
