Rupiah di Persimpangan Jalan, Menguat atau Melemah nih?

Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
25 November 2020 12:35
Ilustrasi Rupiah dan dolar (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Ilustrasi Rupiah dan dolar (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah stagnan melawan dolar Amerika Serikat (AS) di pertengahan perdagangan Rabu (25/11/2020) setelah bergerak fluktuatif di awal sesi.

Rupiah membuka perdagangan dengan menguat 0,07% di Rp 14.130/US$, setelahnya sempat melemah 0,14% ke Rp 14.160/US$. Rupiah kemudian menguat kembali ke level pembukaan sebelum stagnan di Rp 14.140/US$ pada pukul 12:00 WIB di pasar spot, melansir data Refinitiv. 

Sentimen pelaku pasar yang sedang bagus-bagusnya membuat rupiah mampu menguat lagi. Saat sentimen pelaku pasar bagus, maka pelaku pasar akan mengalirkan investasinya ke negara-negara emerging market seperti Indonesia.

Bagusnya sentimen pelaku pasar terlihat dari bursa saham Amerika Serikat (AS) yang mencetak rekor tertinggi sepanjang masa pada perdagangan Selasa waktu setempat, indeks Dow Jones untuk pertama kalinya berada di atas level 30.000.

Menguatnya kiblat bursa saham dunia tersebut membuat pasar Asia pagi ini menghijau, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bahkan melesat lebih dari 1% di awal perdagangan tadi.

Tetapi sayangnya rupiah belum mampu terus menguat, melihat kinerjanya belakangan ini Mata Uang Garuda rentan diterpa aksi ambil untung (profit taking).

Rupiah tidak pernah melemah dalam 8 pekan terkahir, rinciannya menguat 7 pekan beruntun dan stagnan pada minggu lalu. Di awal pekan ini rupiah kembali menguat meski tipis 0,14%.

Selama periode tersebut, rupiah membukukan penguatan nyaris 5%.

Melihat pergerakan di pasar non-deliverable forward (NDF), rupiah belum akan mengalami pergerakan besar di sisa perdagangan hari ini. Kurs NDF siang ini tidak terlalu jauh dengan beberapa saat sebelum pembukaan perdagangan, artinya rupiah berpeluang menguat tipis, tetapi ada juga risiko melemah meski tipis.

PeriodeKurs Pukul 8:52 WIBKurs Pukul 11:54 WIB
1 PekanRp14.157,50Rp14.156,3
1 BulanRp14.190,00Rp14.171,0
2 BulanRp14.222,50Rp14.215,0
3 BulanRp14.257,50Rp14.252,5
6 BulanRp14.372,50Rp14.359,2
9 BulanRp14.515,00Rp14.494,0
1 TahunRp14.618,90Rp14.651,0
2 TahunRp15.430,00Rp15.400,0

NDF adalah instrumen yang memperdagangkan mata uang dalam jangka waktu tertentu dengan patokan kurs tertentu pula. Pasar NDF belum ada di Indonesia, hanya tersedia di pusat-pusat keuangan internasional seperti Singapura, Hong Kong, New York, atau London.

Pasar NDF seringkali mempengaruhi psikologis pembentukan harga di pasar spot. Oleh karena itu, kurs di NDF tidak jarang diikuti oleh pasar spot.

TIM RISET CNBC INDONESIA 


(pap/pap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bukan Rupiah, Juara Asia Semester I-2020 Adalah Peso Filipina

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular