
Sederet Kinerja Cemerlang PTBA pada Masa Menteri Erick Thohir

Rangkaian Proyek PLTS
PT Bukit Asam Tbk (PTBA) memiliki visi untuk menjadi perusahaan energi kelas dunia yang peduli lingkungan. Sejalan dengan visi ini, perusahaan juga memiliki tagline "Beyond Coal" yang kami coba wujudkan dengan melakukan divesifikasi bisnis dan hilirisasi industri batu-bara.
Salah satu diversifikasi bisnis yang menjadi pilihan perusahaan adalah pengembangan sektor energi baru dan terbarukan, yang juga merupakan fokus pemerintah dalam menyediakan energi lebih ramah lingkungan untuk rakyat Indonesia.
PTBA ingin mengambil bagian dalam roadmap pengembangan PLTS, berikut adalah beberapa proyek bantuan PLTS yang berjalan dan dikembangkan oleh PTBA:
Proyek CSR Pembangunan PLTS
1. PLTS Irigasi Pesawaran, Lampung (Operasi Oktober 2020)
Bantuan Pompa Irigasi yang diberikan oleh PT Bukit Asam, Tbk terletak di Desa Trimulyo Kec Tegineneng Kab Pesawaran Prov Lampung dan akan beroperasi di tahun ini.
Pompa yang digunakan merupakan pompa jenis Submersibble. Pompa tersebut memiliki kecepatan 50 lps (liter persecon) atau 50 ltr/detik dengan ketinggian 10 m. Bantuan tersebut terdiri dari 1 unit Pompa Submersibble, 1 unit inverter, 1 unit bak intake ukuran. 3x3 m dengan kedalaman 6 m.
Pompa irigasi ini akan dialiri listrik dari PLTS berkapasitas 38.500 watt
Yang dioperasikan melalui rumah control panel seluas 4 x 4 m, 140 keping panel surya, dan pipanisasi sepanjang 50 m.
Listrik yg dihasilkan oleh pompa tersebut adalah 35000 watt, sementara untuk kebutuhan Pompa Irigasi di Desa Trimulyo ini hanya 25000 watt. Lahan yg akan di aliri seluas 167 ha dengan jarak dari danau ke lahan lebih kurang 1 kilometer.
Proyek ini berkolaborasi dengan Pemrov Lampung. Saat ini petani masih mengandalkan pompa diesel untuk tanaman cabe pada musim kemarau. Sementara untuk penghujan petani akan memanfaatkan lahan untuk ditanami padi.
2. PLTS Irigasi Talawi, Sawahlunto (Beroperasi sejak 2019)
Bantuan Pompa Irigasi Tenaga Surya di Desa Talawi Mudik Kota Sawahlunto. Pompa ini beroperasi sejak tahun 2019 dan memiliki kecepatan 50 lps (liter persecon) atau 50 liter/detik dengan ketinggian 50 m.
Listrik untuk pompa irigasi dengan daya 11 kiloWatt ini akan dialirkan oleh PLTS berkapasitas Talawi 16,5 kiloWatt yang dioperasikan melalui rumah control panel 1 unit, 142 keping panel surya,dan pipanisasi sepanjang 1.2 km.
Luas lahan yang telah dialiri adalah 62 ha dengan hasil panen mencapai 1000 ton per tahun dari 3 kali panen. Sebelumnya hanya 248 ton pertahun.
Jumlah penerima manfaat adalah 460 orang yang terdiri dari 115 petani 345 anggota keluarga dari masing-masing petani.
Pemeliharaan melibatkan kerja sama dengan warga, di mana para petani akan memberikan kontribusi 1 kg beras/petani saat setiap kali panen.
3. PLTS Irigasi Tanjung Raja (Rencana Beroperasi di 2020)
Bantuan Pompa Irigasi Tenaga Surya di Desa Tanjung Raja Kec. Muara Enim Kab. Muara Enim akan beroperasi di tahun ini.
Pompa irigasi berdaya 11 kW ini akan disokong listriknya lewat PLTS berkapasitas 18,7 kW yang menggunakan 140 keping panel surya.
Luas lahan yang akan dialiri seluas 63 ha dengan hasil panen per tahun hanya mencapai 189 ton/tahun dari 1 kali panen.
Dengan adanya bantuan pompa tersebut diperkirakan dapat panen 3 kali per tahun, sehingga pertahunnya dapat menghasilkan sekitar 567 ton per tahun. Jumlah penerima manfaat adalah 90 petani.
4. Bantuan PLTS untuk Yayasan Az-Zawiyah (Rencana Operasi 2020)
Yayasan Az-Zawiyah terletak di Desa Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir, dan menyediakan Pendidikan secara gratis kepada para siswanya.
Mayoritas siswa yang bersekolah di yayasan tersebut berasal dari keluarga kurang mampu.
Listrik yang dihasilkan oleh PLTS adalah 6 kWp atau setara dengan 6.849 watt. Kebutuhan listrik yang diperlukan oleh Yayasan tersebut adalah 5.520 watt.
(dob/dob)