Kemarin Dihajar Habis-habisan, Saham Bank-bank RI Bangkit!

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga saham perbankan besar di Indonesia berhasil melesat pada perdagangan pagi ini, Kamis (1/10/2020) akibat sentimen titipan dana Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dari Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati.

Apresiasi ini seiring dengan IHSG yang naik 1,29%. Padahal saham-saham perbankan sempat terkoreksi pada perdagangan kemarin.

Harga Saham Bank-bank RI

Kenaikan hari ini oleh perbankan dengan kapitalisasi pasar terbesar di bursa lokal yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan kenaikan 2,12% di level Rp 27.675/unit.

Perbankan anggota Himpunan Bank Negara (Himbara) penerima dana PEN juga semuanya terpantau menghijau dari PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang naik 2,96%, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) yang naik 2,25%, PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) yang naik 2,08%, dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) yang naik 2,32%.

Baca: Cuannya Gak Kira-kira! 10 Saham Ini Cetak Untung Gede YTD

Industri keuangan secara umum, yang tercermin melalui indeks sektoral finansial berhasil terbang 1,89% sedangkan indeks perbankan secara khusus loncat lebih tinggi 2,28%

Kemarin tersiar kabar, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati kembali menambah penempatan dana di himpunan bank negara (Himbara). Kali ini dana ditambahkan sebesar Rp 17,5 triliun setelah pada tahap I ditempatkan Rp 30 triliun.

Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementerian Keuangan Rahayu Puspasari membenarkan hal tersebut sehingga saat ini total penempatan dana di Himbara menjadi Rp 47,5 triliun.

"Betul, penempatan dana ke Himbara telah diperpanjang dan telah dilakukan penempatan di tahap 2 sehingga sekarang total menjadi Rp 47,5 triliun," ujarnya saat dihubungi CNBC Indonesia, Selasa (29/9/2020).

Ia menjelaskan, untuk penempatan kali ini jangka waktu yang diberikan juga lebih lama. Di mana kali ini lebih dari tiga bulan seperti di tahap I.

"Tenor untuk 4 Bank Himbara 110 hari atau 3 bulan + 20 hari karena mempertimbangkan kondisi akhir tahun 2020 dan cuti bersama," jelasnya.

Dengan jangka waktu ini, maka jatuh tempo penempatan dana oleh Pemerintah di Himbara ini akan berakhir pada tanggal 13 Januari 2021.

Secara rinci, tambahan penempatan dana sebesar Rp 17,5 triliun tersebut diberikan kepada:

• Bank Mandiri Rp 5 triliun
• Bank BRI Rp 5 triliun
• Bank BNI Rp 2,5 triliun
• Bank BTN Rp 5 triliun.

Baca: Yess! Akhirnya Asing Borong Rp 51 M, IHSG Melesat Tanpa Ampun

(trp/trp)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pasca libur Lebaran, IHSG Rontok 4,42% ke Bawah 7.000