Cari Cuan Saat Lelang, Investor Dongrak Yield Obligasi RI

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga obligasi pemerintah Indonesia cenderung turun pada perdagangan hari ini. Penurunan harga terlihat dari kenaikan imbal hasil (yield).

Pada Selasa (11/8/2020) pukul 11:51 WIB, berikut perkembangan yield Surat Berharga Negara (SBN) berbagai tenor:

Kenaikan yield SBN sudah terjadi sejak kemarin. Maklum, hari ini pemerintah melelang tujuh seri SBN. Lelang berlangsung pada pukul 09:00-11:00 WIB.

Baca: Obligasi Pemerintah RI 'Dibanting', Harga Turun & Bunga Naik

 

Berikut tujuh seri SBN yang dilelang hari ini:

 

1.      SPN03201112. Tenor tiga bulan, tingkat kupon diskonto.
2.      SPN 12210812. Tenor satu tahun, tingkat kupon diskonto.
3.      FR0086. Tenor enam tahun, tingkat kupon ditetapkan pada 11 Agustus.
4.      FR0087. Tenor 11 tahun, tingkat kupon ditentukan pada 11 Agustus.
5.      FR0080. Tenor 15 tahun, tingkat kupon 7,5%.
6.      FR0083. Tenor 20 tahun, tingkat kupon 7,5%.
7.      FR0076. Tenor 28 tahun, tingkat kupon 7,5%.

 

Pemerintah mematok target indikatif Rp 20 triliun. Namun bisa ditambah sampai dua kali lipat dari itu.

Biasanya jelang lelang investor ramai-ramai melepas SBN agar yield naik. Pasalnya, yield di pasar sekunder akan menjadi patokan dalam penentuan kupon saat lelang.

Dalam rangka mencari cuan dari kupon di pasar perdana, pelaku pasar kompak melepas SBN. Akibatnya, harga tertekan ke bawah.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(aji/aji)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Takut Jakarta 'Digembok' Kayak Manila, Investor Lepas SBN