
Jokowi Umumkan Vaksin Anti-Corona, Rupiah Jawara Asia!

Rupiah bisa mencatat penguatan yang meyakinkan karena memang sudah melemah lumayan dalam. Dalam sebulan terakhir, rupiah sudah anjlok lebih dari 3%.
Rupiah yang sudah 'terlalu murah' itu menjadi menarik di mata investor. Aksi borong berhasil membuat rupiah mencatat technical rebound.
Selain itu, kabar baik juga datang dari upaya pengembangan vaksin virus corona (Coronavirus Disease-2019/Covid-19). Melalui cuitan di Twitter, Presiden Joko Widodo mengungkapkan bahwa Indonesia akan segera menggelar uji coba vaksin tahap ketiga. Jika berhasil, maka Bio Farma akan memproduksi vaksin dengan kapasitas 100 juta dosis per tahun.
Pandemi virus corona adalah ancaman utama dunia. Dari sisi kesehatan dan kemanusiaan, virus yang bermula dari Kota Wuhan, Provinsi Hubei Republik Rakyat China ini sudah menginfeksi lebih dari 14 juta orang di seluruh dunia dan tidak kurang 600.000 di antaranya meninggal dunia.
Selain itu, virus ini juga mengancam keberlangsungan ekonomi. Upaya untuk meredam penyebaran virus melalui pembatasan sosial (social distancing) membuat roda ekonomi tidak bergerak. Akibatnya, dunia terancam mengalami resesi terparah sejak Depresi Besar pada 1930-an.
Ancaman ini tidak akan hilang sebelum virus corona berhasil dienyahkan. Obat dan vaksin menjadi kuncinya. Begitu sarana untuk membasmi virus corona sudah tersedia, maka dunia akan kembali hidup normal dan roda ekonomi berputar lagi.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji)
[Gambas:Video CNBC]
